Saturday, 20 April 2024
HomeKabupaten BogorNarkoba Dan Kenakalan Remaja Sama - sama Bahaya.

Narkoba Dan Kenakalan Remaja Sama – sama Bahaya.

BOGORDAILY – Narkoba merupakan kata yang tidak asing lagi ditelinga kita, silih bergantian mafia narkoba ditangkap oleh aparat kepolisian. Dan kita juga melihat barang dengan berbagai jenis narkoba dibakar, tapi faktanya sampai sekarang narkoba masih beredar dan dikonsumsi. Dan kemudian narkoba mejadi salah satu faktor terjadinya kenakalan remaja seperti tawuran dan free sex. Berangkat dari masalah itu mahasiswa STKIP Muhammadiyah Bogor menginisiasi penyuluhan dan kenakalan remaja bekerjasama dengan BNN Kab Bogor dan kepolisian yang diadakan di SMP BP FAI UMJ Kec kemang.

Diky Nurhidayat (Koordinator) mengatakan dalam sambutanya, acara ini merupakan sebuah kegelisahan akan kondisi siswa hari ini, yang seharusnya siswa tugasnya belajar dan mencari ilmu untuk bekal masa depan, sebaliknya digunakan dengan kegiatan yang tidak ada manfaatnya. Ujarnya

BNN kab Bogor yang kesempatan kali ini diwakili oleh Rika Indriati ( Kasi P2M) menjelaskan bahwa narkoba telah merambah ke semua kalangan masyarakat saat ini, tidak tanggung tanggung narkoba bahkan dikemas dalam bentuk makanan sepeti permen dan brwonies. Dan dia Mengajak untuk hidup sehat prestasi gemilang. Rika indriati menambahkan, siswa jangan merokok kerena rokok juga mengandung bahan yang berrbahaya bagi tubuh kita sehingga ini yang akan menjadi gerbang penyalahgunaan narkoba. Punkasnya

Kaplosek kemang, Ade Yusuf Hidayat mengatakan dalam materinya, ada 3 kejahatan korporat yaitu teroris, korupsi dan NARKOBA. Dan dia juga mengintruksi kepada semua peserta agar melaporkan pengedar, pemakai, narkoba ke aparat kepolisian dan akan diberi hadiah siapa yang melaporkanya. Menaganggapi kenakalan remaja, dia menceritakan dulu senjata arit di pakai untuk perang, dan juga oleh komunis. sekarang senjata arit di pakai oleh siswa untuk tawuran, serentak peserta tertawa. Kepada para guru jangan takut untuk mendidik siswa dengan tegas, jika orang tua siswa yg tidak terima saya sendiri yang menghadapinya, artinya orang tua itu tidak mau anaknya pinter. Ujarnya.

Saef Abdullah ( guru SMP BP FAI UMJ ). Meyatakan bahawa wilayah disini itu transisi, disebut kampung tapi tidak ada pertanian, disebut kota ya nggak, jadi timbul kegelisahan dalam lingkungan seperti ini. Dan dia menegaskan kepada semua siswa agar bisa menerepkan materi acara ini di kehidupan sehari – hari. Tandasnya.

Banyak siswa yang kecanduan terhadap narkoba sehingga mereka sangat berani melakukan kejahatan demi mendapatkan narkoba. Semoga acara ini dapat menjauhi seks bebas serta kejahatan sosial yang terdampak dari narkoba. ujaarnya