Saturday, 20 April 2024
HomeBeritaPPP Buka Pendaftaran Pilkada Serentak 2018

PPP Buka Pendaftaran Pilkada Serentak 2018

BOGOR DAILY– Partai Persatuan Pembangunan () membuka pendaftaran bertepatan dengan hari lahir Pancasila, 1 Juni 2017.

Wakil Sekretaris Bapilu Achmad Baidowi  mengatakan pendaftaran tersebut dibuka selama sebulan ke depan dan nantinya bisa diperpanjang jika masih memungkinkan.

“Pendaftaran dilakukan di kantor DPC atau DPW sesuai dengan tingkatannya. Dari 171 daerah yang akan mengikuti pilkada serentak tahap ketiga, memiliki kursi di 141 daerah,” kata Baidowi, Kamis (1/6/2017).

Anggota Komisi II DPR itu mengatakan terdapat tujuh kabupaten/kota dimana menjadi pemenang dan berhak menduduki posisi Ketua DPRD, yakni: Pamekasan (Jatim), Bolaang Mongondow Utara (Sulut), Sinjai (Sulsel), Wajo (Sulsel), Pangkal Pinang (Babel), Prabumulih (Sumsel), Paniai (Papua).

Di tujuh daerah tersebut, kata Baidowi, akan memberangkatkan kader internal dalam pilkada.

“Selain tujuh daerah tersebut, kekuatan juga signifikan di sejumlah wilayah sehingga kader berpotensi maju dalam pilkada,” kata Baidowi.

Contohnya, Ade Munawaroh di Kabupaten Bogor, Doni Munir di Kabupaten Sumedang, Fatmawati di Kabupaten Sidrap, Rofik di Kabupaten Lumajang dan Agus Setiawan di Kota Serang. Ada pula di Bangkalan, Sampang, Bondowoso, Bojonegoro, Probolinggo, Mojokerto, Gorontalo, Sukabumi, Makassar, Padang, Sawahlunto, Banyuasin, Bangka, Purwakarta, Bandung Barat, Garut, Kota Tangerang, Kota Bau-Bau.

Adapun untuk provinsi yang berpotensi diikuti kader internal yakni, Sumatera Utara (Fadli Nurzal/DPR RI/Waketum), Riau (Rusli Effendi/Sek Masjid Istiqlal), Jawa Barat (Uu Ruhzanul Ulum/Bupati Tasikmalaya), Jateng (Arwani Thomafi/DPR/Waketum, Zainut Tauhid/DPR, Alhmad Muqowam/DPD,. Masruhan Samsuri /Ketua DPW/DPRD Prov), Jatim (Musyafa Noer/ketua DPW/DPRD Prov), Sulsel (Amir Uskara/DPR/Waketum) dan Sulawesi Tenggara (Amirul Tamim/DPR).

Baidowi mengatakan melakukan survei dengan menggandeng lembaga independen untuk mendapatkan hasil yang akurat dalam menentukan nama-nama calon kepala daerah.

“Secara keseluruhan, berharap bisa ikut menang di 30% pilkada dari daerah yang ada kursi atau sekitar 42 daerah. Selain itu, ajang pilkada ini sekaligus digunakan untuk memaksimalkan konsolidasi sebagai persiapan Pemilu 2019,” kata Baidowi.