Friday, 19 April 2024
HomeKabupaten BogorGaram Mendadak Langka, Penjual di Ciawi Naikkan Harga

Garam Mendadak Langka, Penjual di Ciawi Naikkan Harga

BOGOR DAILY– Kelangkaan gara di wilayah Kecamatan Ciawi, Kabupaten Bogor membuat pedagang terpaksa menaikkan harga jual. Pedagang bumbu di Pasar Ciawi, Haerudin (45), mengaku menjual garam dengan harga tinggi karena sulitnya mendapat pasokan. “Biasanya saya belanja dengan uang Rp 350 ribu itu dapet 4 karung garam, sekarang saya cuma dapet 1 karung,” ujarnya.

Ia menjual garam non yodium kristal dengan harga berkisar Rp 8 ribu per kilonya,  padahal sebelumnya dijual hanya Rp 3 ribu perkilonya.

Kemudian garam beryodium, Haerudin mengaku menjual dengan harga Rp 2 ribu per bungkus (50 g) dimana sebelumnya ia menjual dengan harga Rp 500 per bungkusnya.

Ia menambahkan, pasokan garam di Pasar Ciawi biasanya dikirim dari Indramayu. Namun kini pasokan yang dapat hanya sedikit sehingga tidak semua pedagang mendapat pasokan garam.

“Yang ngirim garam ke Pasar Ciawi itu biasanya semobil 20 karung, sekarang paling semobil 4 atau 5 karung, padahal kan Indramayu gudangnya garam, ya,” ujarnya. Kelangkaan garam tersebut menurutnya dirasakan usai hari lebaran. “Abis lebaran, jadi susah dapet garam, padahal tahun kemaren enggak, enggak langka seperti tahun sekarang,” katanya.