Thursday, 18 April 2024
HomeBeritaHeboh! Sopir Ojek Online Ajak Penumpang 'Ngamar'

Heboh! Sopir Ojek Online Ajak Penumpang ‘Ngamar’

BOGOR DAILY- Bagi Anda kaum hawa pengguna ojek online sebaiknya berhati-hati. Baru-baru ini warganet dibuat geger dengan unggahan percakapan berbau asusila oleh seorang oknum pengemudi ojek berbasis aplikasi.

Apalagi kalau bukan chat mesum yang ditawarkan oleh si driver ojek online tersebut. Tanpa basa-basi ia menawarkan penumpangnya yang seorang perempuan untuk mampir di rumah kontrakannya untuk berkencan.

Gilanya, ia mengimingi penumpangnya itu dengan bayaran Rp500 ribu untuk “ngamar” hingga pukul 02.00 WIB dini hari. Bahkan tanpa beretika sama sekali, ia mengaku telah membeli kondom untuk sekali kencan. Nah, chat tidak senonoh tersebut kemudian dicuplik oleh akun jejaring sosial Instagram bernama @irinairinisa.

Peristiwa menggemparkan jagat maya itu lantas dilaporkan oleh seorang netizen dengan akun Twitter bernama @GunRomli ke akun @GrabID. Alasannya, pengemudi berotak “cabul” itu diduga berada di bawah manajemen perusahaan Grab Indonesia.

“Benarkah ini Driver @GrabID dan apa yg dilakukan oleh Grab trhdp driver ini?” cuit @GunRomli.

Aduan tersebut mendapat respons oleh pihak Grab Indonesia.

“@GunRomli Hi Kak Guntur terkait hal tersebut, saat ini sudah ditindaklanjuti lebih lanjut ya Kak 🙂 -MG,” kicau akun @GrabID.

Perilaku tak senonoh pengemudi driver ojek online itu sontak mengundang kegeraman dari para netisen. Mereka beramai-ramai mengecam apa yang dilakukan pengemudi tersebut terhadap pelanggannya.

Di antara mereka menganggap, si pengemudi itu telah merusak citra ojek berbasis aplikasi yang belakangan sudah mulai menjamur di tengah masyarakat. Berikut ini beberapa di antara tanggapan netizen.

“Pihak Grab harus cepat verifikasi dan mengusut hal ini secara serius. Mengerikan membaca isi chatnya,” tulis akun @spawnist.

“Duh bahaya, ngerusak nama grabdriver.. kl emg bener semoga diproses hukum,” cuit akun @fadzars.

“Data tu orang disimpen. Jgn diterima lagi. Kl bisa yg begini2 (pelecehan, kekerasan, SARA, etc) black list di semua aplikasi. Sebar datanya!” kicau @sihargeol.