BOGOR DAILY- Buntut dari baku hantam yang melibatkan Bimantoro dengan anggota Armada RI Kawasan Barat (Armabar) Lettu Satrio, menyebabkan si anak muda itu angkat kaki dari rumahnya.
Pasalnya, selama ini Bimantoro berdiam di rumah dinas TNI AL Jalan Harapan I Nomor 3, Blok B 36 Nomor 3, Kelapa Gading Barat, Jakarta Utara.
Terpaksa Bimantoro angkat kaki karena rumah yang ditempatinya dengan kedua orang tuanya akan dipakai oleh anggota TNI AL aktif.
Hal ini dibenarkan oleh Kepala Dinas TNI AL Marsekal Pertama (Marsma) Gig Jonias Mozes Sipasulta. Hal itu kata dia merujuk Telegram Kasal Nomor 138/ KAS/1086 tertanggal 14 Oktober 1986 tentang anggota aktif untuk membangun rumah di komplek TNI AL.
“Jadi sudah tidak berhak lagi menggunakan tanah kavling TNI AL tersebut karena jelas bukan anggota TNI AL aktif dan orang tua yang bersangkutan sudah berusia lebih dari 30 tahun,” ucap Gig ketika dikonfirmasi, Jumat (27/10).
Dia menuturkan, selama ini rumah itu dipinjam oleh Mayor (purn) FX Tulus Haryono yang tidak lain adalah kakek dari Bimantoro.
Namun, sesuai aturan, untuk anak yang masih diperbolehkan tinggal apabila masih berusia di bawah 30 tahun, terkecuali bila menikah dengan anggota TNI AL.
“Apabila hal tersebut tidak bisa dipenuhi maka rumah dan tanah harus tetap dikosongkan dan dikembalikan ke TNI AL,” papar dia.
Dia menambahkan, pengosongan dilakukan dikarenakan masih ada anggota TNI AL aktif yang belum memiliki rumah.
“Penertiban ini juga dilaksanakan karena masih banyak anggota aktif TNI AL yang masih belum memiliki rumah,” tambah dia.
Untuk surat pencabutan izin pinjam lahan TNI AL ditandatangani oleh Komandan Pangkalan Utama (Danlantamal) III Jakarta Marsekal Pertama Muchammad Richard, dan surat itu ditujukan oleh Aslog Kasal.
Sebelumnya, sebuah video viral menampilkan seorang pemuda yang belakangan diketahui bernama Bimantoro terlibat baku hantam dengan anggota TNI AL Lettu Satrio di Jalan Pemuda, Rawamangun, Pulogadung, Jakarta Timur beberapa waktu lalu.
Baku hantam itu diawali aksi Bimantoro yang membuang sampah dari dalam mobil dan mengenai istri dari Lettu Satrio. Akibat hal itu, keduanya terlibat adu mulut dan berujung saling tukar pukulan.
Sumber: Jawa Pos