Thursday, 25 April 2024
HomeKabupaten Bogor6 Siswa SMP Rumpin Adu Ilmu Kebal, Hasilnya Malah 1 Tewas

6 Siswa SMP Rumpin Adu Ilmu Kebal, Hasilnya Malah 1 Tewas

BOGOR DAILY- Satu pelajar kembali menjadi korban perkelahian satu lawan satu antar pelajar. Kali ini pelajar Sekolah Menengah Pertama (SMP) yang terlibat dalam perkelahian adu ilmu itu.

Siswa SMP kelas 3 di Kabupaten Bogor bernama Ahmad Raih Syahdan (16) menjadi korban dalam pertarungan tersebut.

Kejadian itu berlangsung di Kampung Leuwi Halang, Desa Gonang, Kecamtatan Rumpin, Kabupaten Bogor pada Jumat (24/11/2017) sekitar pukul 16.30 WIB.

Kapolres Bogor, AKBP Andi M Dicky mengatakan adu ilmu tersebut melibatkan enam pelajar.

“Jadi tiga lawan tiga, mereka mau adu ilmu, tapi ternyata korban ini tidak punya ilmu, dan akhirnya terkena tebasan celurit sampai meninggal,” ucap Andi di Polres Bogor, Sabtu.

Berbeda dengan kejadian tarung gladiator yang sebelumnya pernah terjadi di Kota Bogor. Insiden yang menewaskan pelajar berusia 16 tahun ini lebih kepada adu ilmu.

“Beda dengan duel maut, kalau kasus ini adu ilmu, mereka janjian dan tidak ada orang yang menonton,” ujar Kapolsek Rumpin, Kompol Sudin Simangunsong saat dikonfirmasi.

Korban berhadapan dengan pelaku, DM (16) dalam adu ilmu tersebut.Satu celurit digunakan untuk menguji ilmu masing-masing pelajar secara bergantian.

Ketika itu baru korban dan pelaku, DM saja yang saling beradu ilmu satu lawan satu. Korban sempat menyerang pelaku dengan celurit, namun pelaku justru tidak terluka meski telah terkena sabetan celurit.

“Saat pelaku mau menyerang balik, korban sempat lari kabur dan dikejar, kemudian korban terkena bacokan di bagian pinggang bagian belakang, paha, dan lain sebagainya hingga menyebabkan korban meninggal dunia,” Ujar Kompol Sudin.

Korban mengalami luka robek hingga langsung membawanya ke Puskesmas Rumpin. Namun nahas, nyawa korban sudaj tak bisa tertolong.

Korban pun kemudian dilarikan ke Rumah Sakit (RS) Polri Kramatjati untuk diautopsi.  Pasca kejadian, aparat kepolisian yang datang ke lokasi langsung melakukan penyelidikan lebih lanjut dengan melakukan olah tempat kejadian perkara.

Polisi kemudiam mengamankan satu pelajar berinisial DM yang diduga melakukan pembacokan terhadap korban. “Sekarang pelaku masih dalam pemeriksaan,” tandas Kompol Sudin.