Bogor Daily – SMK Menara Siswa (Mensis) di Kampung Hambulu, Desa Pondokudik, Kecamatan Kemang, Kabupaten Bogor, resmi ditutup. Penutupan ini dilakukan menyusul tewasnya pelajar SMK Wiyata Kharisma yang dilakukan pelajar SMK Mensis, beberapa waktu lalu.
Kapolsek Kemang, Kompol Ade Yusuf Hidayat, membenarkan hal tersebut. Menurut dia, SMK Mensis sudah ditutup dengan artian tak ada lagi kegiatan belajar mengajar di SMK tersebut. “Iya benar (Mensis) sudah ditutup. Tidak ada lagi kegiatan dan tidak ada penerimaan murid baru,” katanya.
Ade Yusuf menjelaskan, penutupan sudah dilakukan sejak Juni 2018, karena menghabiskan tahun ajaran terakhir saat itu dan sekarang benar-benar ditutup. “Ini permintaan masyarakat dan Dinas Pendidikan (Disdik) Jawa Barat mengamininya,” ujarnya.
Informasi yang dihimpun Metropolitan, SMK Mensis mendapat cap buruk dari masyarakat. Bahkan, warga menilai sekolah ini sebagai lapas terbuka. Bukannya belajar, kebanyakan siswa malah keluyuran di jam sekolah sambil merokok. “Saya pernah melihat di kelas yang belajar cuma sepuluh siswa, sisanya di luar sembari merokok. Saya jadi bingung, sekolah gini kok ada izinnya,” kata warga sekitar, Jarkasih