Tuesday, 23 April 2024
HomeKota BogorTransmart Bakal Serap 1.000 Tenaga Kerja

Transmart Bakal Serap 1.000 Tenaga Kerja

Bogor Daily – Sebagai pusat perbelanjaan modern baru, Transmart yang berlokasi di Jalan KH Abdullah bin Nuh ingin menjadi destinasi wisata belanja baru bagi warga Kota Bogor. Dengan menawarkan konsep 4 in 1, pengunjung bisa belanja, santap kuliner, wahana bermain serta menonton cukup di Transmart saja.

Jelang launching pada 25 Mei 2018, Transmart juga bekerja sama dengan Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) untuk pemenuhan kebutuhan karyawan. Hal itu sebagai bentuk kearifan lokan di Kota Hujan. “Ada 1000 karyawan yang akan tertampung disini. Kami lakukan rekrutmen dengan baik, melalui skema perekrutan Disnaker agar mendapatkan personal yang kompeten, siap kerja dan siap pakai, tentunya sesuai klasifikasi,” kata Corporate Communication General Manager PT Trans Retail Indonesia Satria Hamid kepada Metropolitan, kemarin.

Selain itu, saat pembukaan Transmart kerjasama dengan Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM), untuk mengakomodasi dan memasarkan produk-produk UMKM unggulan Kota Bogor. “Semua itu sebagai bentuk nyata keberpihakan Transmart terhadap Kota Bogor,” ucapnya

Ia menambahkan, Transmart akan menerapkan paket terintegrasi wisata 4 in 1, sebagai konsep utama dalam memenuhi keinginan sebagai destinasi utama baru, tidak hanya bagi warga Kota Bogor, tetapi juga masyarakat di kota sekitar. Tidak perlu lagi jauh-jauh ke Trans Studio Mall, karena Bogor punya versi mini dari wahana yang ada di sana. “Konsep belanjanya hipermarket hybrid, sebagai konsep baru menuju ikon baru Kota Bogor. Pokoknya pada 25 Mei nanti, ada konsep baru yang kami tawarkan. Tunggu saja,” ucapnya.

Satria berharap, citra Kota Bogor sebagai kota penyangga ibukota bisa semakin kokoh dengan keberadaan mal ini. Apalagi, keberadaan Kota Bogor dianggap penting karena lokasinya strategis. Pertumbuhan kota juga dinilai pesat. “Presiden Joko Widodo juga betah tinggal di Bogor. Nah kami ingin jadi bagian itu, sama-sama menyukseskan cita-cita agar tingkat ekonomi Kota Hujan sejajar dengan kota-kota besar lainnya,” tandasnya.

Dalam kesempatan itu, ia juga mengklarifikasi soal beberapa berita yang berkembang terkait perusahaan milik taipan Chairul Tanjung tersebut. Diantaranya soal dugaan pemindahan pohon secara ilegal dan dugaan pungutan liar dalam rekrutmen karyawan. “Perlu dipahami, posisi kami sebagai penyewa, sedangkan lahan milik Bumi Yasmin Lestari. Mereka bilang no problem, mekanisme pemindahan pohon sudah ditempuh. Boleh dicek, sekarang lagi dikarantina untuk dipindahkan ke tempat lain, jadi bukan penebangan pohon,” ucapnya.

Satria juga meminta masyarakat agar berhati-hati jika mendengar kabar rekrutmen karyawan. Transmart sama sekali tidak melakukan pungutan dalam proses tersebut. “Itu jelas oknum. Perekrutan tidak dipungut biaya, semua melalui Disnaker,” pungkasnya. (ryn/els/)