Friday, 19 April 2024
HomeBeritaWaduh, Longsor Seret Rumpun Bambu, Berpotensi Sebabkan Banjir di Cibuluh Bogor

Waduh, Longsor Seret Rumpun Bambu, Berpotensi Sebabkan Banjir di Cibuluh Bogor

BOGORDAILY – Longsor di wilayah Gang Kondang, RT04 /RW08, Kelurahan Cibuluh, Kecamatan Utara, Kota , menyeret rumpun bambu yang berpotensi menyebabkan .

yang terjadi pada Rabu, 20 Januari 2021 pukul 8.30 WIB itu berada di tanah tebing di lahan warga setempat, Acep.

Bambu-bambu di atas tanah tersebut tidak kuat menahan derasnya air hujan.

“Lokasinya di tanah warga bapak Acep, satu rumpun Bambu serta satu pohon nangka terbawa material longsoran sehingga menutupi aliran Kali Cibuluh dan dikhawatirkan terjadinya di area tersebut, ” kata Lurah Cibuluh, Kecamatan Utara, Kota Bogor Dina Mardiana, Rabu, 20 Januari 2021.

Tebing selebar 10 meter dan tinggi 15 meter yang tidak bisa lagi menahan air hujan, masuk ke badan Kali Cibuluh.

Sehingga, rumpun bambu dan pohon nangka yang ada di dalamnya juga terbawa.

Dikatakan Dina, kini Assessment dan Koordinasi Tanggap Darurat bersama dengan pihak Kelurahan Cibuluh telah dilaksanakan.

Dibantu Babinsa Kelurahan Cibuluh, KETANA Kelurahan Cibuluh, serta warga setempat telah selesai dilaksanakan oleh TRC – PB BPBD Kota di lokasi kejadian.

“Untuk membersihkan Material Longsoran, Rumpun Bambu dan Pohon Nangka yang menutupi aliran Kali akan dilaksanakan secara Kerja Bakti oleh Warga setempat, ” ucap Dina.

Butuh waktu lama

Ia juga menyampaikan, untuk membersihkan bambu-bambu yang menghalangi aliran sungai Cibuluh butuh waktu sampai 3 bulan karena ketersediaan alat yang kurang.

Bambu-bambu yang sudah dipindahkan itu nanti akan dijadikan jembatan penghubung antara RT02 dan RT04 di sekitar wilayah , agar bermanfaat.

Oleh karena itu, Dina berharap upaya menanggulangi benca tersebut mendapat bantuan dari Pemerintah Kota Bogor.

“Harapan kami dari pihak Kelurahan Cibuluh adalah adanya bantuan dari dinas terkait atau dari sumber-sumber yang lain untuk membantu atau membangunkan pondasi di sisi-sisi bantaran sungai Cibuluh,” ungkapnya.

Tidak ada korban jiwa

Selain itu yang patut disyukuri, kata Dina, tidak ada korban jiwa maupun luka dalam bencana kali ini.

Baik dari masyarakat sekitar maupun pemilik lahan, Acep dan keluarganya yang beranggotakan 3 orang.

“Alhamdulillah untuk korban Jiwa dan Luka tidak ada,” ujarnya.***

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here