Bogordaily.net – Sebagai pemain muda yang didatangkan Machester United dari Atalanta, hingga kini Amad Diallo belum juga mengisi slot di starting XI skuad utama MU. Tapi pemain asal Pantai Gading tersebut ternyata sudah dibelit masalah. Akibat masalah tersebut Amad didenda oleh federasi sepak bola Itali FIGC atas kasus penipuan dokumen kedatangannya ke Eropa.
Masalah berawal saat Amad Diallo dan sang kakak, Hamed Traore meninggalkan Pantai Gading menuju Italia pada 2015 silam. Keduanya kemudian tinggal di Parma.
Setelah lima tahun memperkuat Atalanta, Amad Diallo akhirnya direkrut Manchester United dengan biaya kurang lebih 37 juta poundsterling pada Januari kemarin.
Sejak Juli lalu, pihak imigrasi Italia melakukan penyelidikan terhadap kedatangan Amad Diallo dan sang kakak ke Italia.
Dari hasil penyelidikan tersebut, ditemukan fakta bahwa orang tua yang membawa Amad dan Hamed ke Italia ternyata bukanlah orang tua asli dari keduanya.
Karena Amad dan Hamed saat itu masih belum berusia 18 tahun, maka keduanya pun belum bisa dituntut secara kriminal atas kasus pemalsuan dokumen tersebut.
Kini, federasi sepak bola Italia akhirnya menjatuhkan sanksi terhadap Amad dan Hamed, masing-masing denda senilai 48 ribu euro atau kurang lebih 813 juta rupiah.
“Ditemukan bahwa mereka berpura-pura menjadi orang tua dari pesepakbola tersebut, menggunakan sertifikat palsu yang membuktikan hubungan kekerabatan,” bunyi pernyataan FIGC.
“Akhirnya, untuk dirinya sendiri, untuk mendapatkan kartu keanggotaan berikutnya dengan perusahaan yang berafiliasi dengan FIGC, terus menggunakan sertifikasi palsu yang memungkinkannya menetap di Italia dengan orang tua fiktif.”