Bogordaily.net – Tahun Baru Imlek 2572 jatuh pada 12 Februari 2021, ada satu sajian khas yang wajib ada yaitu dodol China atau kue keranjang yang merupakan simbol harapan saat memasuki Tahun Baru Imlek.
Bukan hanya menjadi menu wajib tiap Imlek, dodol ternyata memiliki makna dan harapan spesial. memiliki makna kebersamaan keluarga dan harapan baru menjalani kehidupan yang manis dan penuh keberkahan di tahun baru Imlek.
Kue keranjang dalam bahasa Mandarin disebut dengan Nian Gao yang berarti kue puding lengket dengan harapan yang tinggi.
Maka dari itu kue ini sering terlihat di susun tinggi seperti piramida.
Biasanya dodol dibuat dari tepung ketan, tepung terigu, garam, air, dan gula. Dan rasanya pun enak walau dimasak dengan cara yang berbeda seperti dikukus, digoreng, atau bahkan dimakan dingin.
Kali ini, Imlek dirayakan berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya di tengah pandemi Covid-19 yang sedang merebak. Saat merayakan nya pun dilarang untuk berkerumun.
Maka dari itu di tengah pandemi, Imlek menjadi harapan baru agar pandemi Covid-19 bisa segera diatasi dan cepat berakhir. Sementara kue keranjang sebagai bekal untuk bertahan melawan Covid-19.
Imlek yang artinya kalender bulan atau Kalender Tionghoa adalah kalender Lunisolar yang dibentuk dengan menggabungkan kalender bulan dan kalender matahari.
Kalender Tionghoa sekarang masih digunakan untuk memperingati berbagai hari perayaan tradisional Tionghoa dan memilih hari yang paling menguntungkan untuk perkawinan atau pembukaan usaha. Kalender Tionghoa dikenal juga dengan sebutan lain seperti “Kalender Agrikultur”, “Kalender Yin” karena berhubungan dengan aspek bulan, “Kalender Lama” setelah “Kalender Baru” yaitu Kalender Masehi, diadopsi sebagai kalender resmi, dan “Kalender Xià” yang pada hakikatnya tidak sama dengan kalender saat ini.***