Bogordaily.net – Sebanyak 9 orang pelaku perjudian sabung ayam berhasil dibekuk jajaran Satuan Reserse Kriminal Polres Bogor pada jumat 15 Januari 2021, pekan lalu. Selain para penjudi, Satreskrim Polres Bogor pun berhasil mengamankan barang bukti berupa 7 ayam aduan, 1 buah mobil, 10 unit sepeda motor, 1 jam dinding, 2 buah ember dan 1 galangan saat penggrebekan.
Kapolres Bogor, AKBP Harun,S.I.K.,S.H menyayangkan perlakuan ini, sebab di masa pandemi yang masih tinggi di Kabupaten Bogor, orang-orang tersebut malah asyik berkerumun sabung ayam.
“Pengungkapan kasus ini cukup mencuri perhatian publik, karena di masa PPKM ini kita melakukan pembatasan kegiatan masyarakat dan tidak membolehkan adanya kegiatan yang mengundang kerumunan, namun para pelaku judi sabung ayam melakukan kerumunan dan tindak pidana perjudian di Kp. Cibitung Kec. Tenjolaya Kab. Bogor”. ungkapnya, Kamis 4 Februari 2021.
Selain itu, ia meneruskan, Kesembilan orang pelaku judi sabung ayam yang berinisial MI, JS, FM, ES, DS, DN, DS, CK, dan AS tersebut akan dikenakan hukuman pasal 303 tentang perjudian.
“kami kenakan pasal 303 tentang Perjudian dengan ancaman pidana4 tahun penjara” lanjutnya.
Sementara itu, Satreskrim Polres Bogor tengah melakukan pencarian pelaku lainnya yang berperan sebagai bandar yang membawa duit taruhan tersebut.
“Uangnya dibawa kabur oleh pelaku lainnya yang berperan sebagai bandar. Saat ini kami sudah memberlakukan status daftar pencarian orang (DPO) kepada bandar perjudian tersebut,” jelasnya
Perjudian adu ayam jago di Desa Cibitung Tengah ini, ia meneruskan, telah berlangsung selama satu tahun, namun baru terungkap saat ini berkat laporan warga sekitar.
“Aksi perjudian sabung ayam ini bukan di pemukiman tetapi di perkebunan yang jauh dari rumah warga hingga kami baru bisa mengendusnya setelah sudah beraksi selama satu tahun, pengungkapan kasus kejahatan ini juga berkat laporan masyarakat setempat yang resah akan adanya perjudian sabung ayam,” tutupnya