Wednesday, 27 November 2024
HomeBeritaLarangan Mudik 2021, Mantan Menteri Agama Lukman Saifuddin: Dalam Commuter Line Saja...

Larangan Mudik 2021, Mantan Menteri Agama Lukman Saifuddin: Dalam Commuter Line Saja Masih Berkerumun

Bogordaily.net – Pemerintah resmi melarang mudik lebaran tahun ini mulai tanggal 6 -7 Mei 2021. Larangan ini tidak hanya berlaku untuk (ASN) dan karyawan BUMN, namun juga karyawan swasta. Hal ini mendapat 12 ribu cuitan di Twitter, termasuk beberapa tokoh penting ikut memberikan komentar.

Kata ‘mudik’ menjadi trend di Twitter dengan 12 ribu lebih cuitan berkatan larangan mudik oleh pemerintah. Mantan Menteri Agama Indonesia, Lukman H. Saifuddin mengomentari larangan tersebut di akun pribadinya @lukmansaifuddin.

Ia mengatakan mudik adalah ritual budaya yang berdampak pada sosial serta ekonomi yang luas.

“Mudik itu adalah ritual budaya yg sarat nilai dan semangat agama, yg dampak sosial dan ekonominya amat luas. Pengaturan mudik dengan penerapan protokol kesehatan yg ketat akan jauh lebih maslahah dibanding melarangnya.,” tulis Lukman.

Selain mantan Menteri Agama Indonesia, Lukman H. Saifuddin, Ketua Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Pengurus Besar IDI (Satgas Covid-19 PB IDI) Profesor Zubairi Djoeban pun ikut mengomentari perihal larangan mudik.

“Mudik dilarang. Oke. Dan saya tidak dalam posisi setuju atau enggak. Tapi lebih ingin konsistensi pada tiap implementasi kebijakan Covid-19. Jika di dalam Commuter Line saja masih berkerumun, tentunya akan membuat publik bertanya-tanya terhadap tiap kebijakan baru yang dibuat,” tulis Profesor Zubairi @ProfesorZubairi.

Wakil ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR), Hidayat Nur Wahid pun ikut berkomentar seputar hal tersebut.

“MenHub tak larang mudik lebaran. Menkes minta mudik lebaran dikaji ulang. Visi Presiden @jokowi? Masih bedakan ‘pulang kampung’ dg ‘mudik lebaran’? Dan covid-19 tak landai2? Penting kekompakan kebijakan2 nasional spt soal mudik dll, agar Rakyat percaya&covid-19 bisa diatasi,” tulis Hidayat Nur Wahid.

Warganet ikut meramaikan membuat cuitan seputar larangan mudik.

“Mudik DILARANG Lagi? Kita anak rantau sudah setahun lebih tidak bertemu orangtua di kampung. Kami sangat rindu orangtua kami. Begitu juga sebaliknya, mereka (orangtua) selalu menanti kepulangan anaknya. ….. Tapi entahlah…,” tulis akun @dewakopiireng.

“Ini yang terbaik , iya, tapi kadang nyesek, aku yg dari tahun lalu ngg mudik, dan ternyata banyak yang mudik juga , dan tahun ini jika ngg mudik lagi dan masih banyak yg mudik juga gimana?,” tulis akun @handalove_ptg.***

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here