Bogordaily.net – Wali Kota Bogor periode 1994-1999 Eddy Gunardi meninggal dunia, Kamis (25/3/2021) malam. Salah satu tokoh yang cukup berpengaruh dalam perjalanan membangun Kota Bogor di eranya itu tutup usia di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Bogor setelah berjuang melawan penyakit stroke yang dideritanya.
Ucapan belasungkawa dari berbagai tokoh di Kota Bogor pun turut mengiringi kepergian sosok Eddy ke dalam peristirahatannya yang terakhir. Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto dalam unggahan di Instagram pribadinya @bimaaryasugiarto turut menyampaikan belasungkawa sedalam-dalamnya atas meninggalnya Eddy Gunardi.
Bima Arya Gagal Disuntik Vaksin Bima juga memposting foto dirinya saat menjenguk almarhum bersama sang istri. Foto tersebut diambil sebelum masa pendemi Covid-19. “Inna lillaahi wa innaa ilaihi raaji’uun. Sesungguhnya kita semuanya adalah milik Allah dan kita pasti akan kembali kepada Allah,” tulis Bima.
“Saya mengenang sosok Almarhum Eddy Gunardi (Walikota Bogor ke 13, Periode 1994-1999) sebagai seorang pemimpin yang tegas dan bersahaja,” tulis Bima lagi. Bima menyampaikan, di masa kepemimpinan Eddy, Kota Bogor banyak meraih prestasi dan capaian positif. Sejumlah capain positif Eddy Gunardi yang telah disumbang untuk Kota Bogor mulai dari raihan piala Adipura, penghargaan Wahana Tata Nugraha untuk lalu lintas, promosi PSB ke Divisi Utama PSSI, hingga perluasan wilayah Kota Bogor menjadi 6 Kecamatan dan 68 kelurahan.
Selain itu, di masa kepemimpinannya, Eddy juga sukses menjadikan Kota Bogor sebagai tuan rumah penyelenggaraan konferensi Asia-Pacific Economic Cooperation (APEC) di Istana Bogor. “Hormat dan penghargaan setinggi-tingginya untuk beliau. Semoga diberikan tempat paling mulia di sisi Allah SWT,” tutur Bima. Berdasarkan informasi, rencananya jenazah almarhum akan disemayamkan di Kuningan, Jawa Barat.
Sumber: kompas.com