Bogordaily.net – Negosiasi kontrak antara Paulo Dybala dengan Juventus kabarnya berlangsung alot. Pemain asal Argentina ogah meninggalkan Juventus dan menuntut kontrak baru dengan gaji tinggi. Sementara Bianconeri ingin menjualnya jika tetap ngotot minta gaji tinggi.
Kontrak Dybala yang sekarang hanya berlaku sampai tahun 2022 mendatang. Dalam situasi seperti ini, Juventus harus menjualnya pada musim panas nanti agar tidak kehilangan dirinya dengan status bebas transfer.
Dybala sendiri tidak memberikan kontribusi yang signifikan buat Bianconeri. Kebanyakan waktunya dihabiskan di ruang perawatan akibat mengalami cedera. Situasi ini membatasi jumlah penampilannya menjadi 16 kali saja di semua ajang.
Ketika tersedia pun, Dybala tidak menunjukkan performa seperti beberapa tahun lalu. Sejauh ini, mantan penggawa Palermo tersebut hanya membukukan total tiga gol dari dua penampilan sejauh ini.
Menurut beberapa pemberitaan sebelumnya, Juventus diketahui ingin memperpanjang kontrak Dybala. Namun raksasa Italia tersebut enggan memberikan kenaikan gaji yang terlalu besar untuknya.
Pada musim panas kemarin, Juventus telah memberinya penawaran gaji sebesar 10 juta euro. Lebih besar 2,5 juta euro dari nominal yang ia terima pada kontraknya yang sekarang. Namun, Dybala menolak penawaran tersebut.
Pihak klub bersikeras kalau nominal tersebut yang paling cocok buat Dybala sejauh ini. Tetapi sang pemain yakin kalau dirinya pantas mendapatkan bayaran lebih. Alhasil, kesepakatan pun tidak didapatkan sampai sekarang.
Juventus bersikap tegas. Kepada Dybala, pihak klub hanya memberikan opsi ‘ambil atau pergi’. Namun La Gazzetta dello Sport mengabarkan kalau Dybala takkan menerima proposal kontrak tersebut dan enggan meninggalkan Bianconeri.
Hal serupa pernah dilakukan Dybala pada musim panas tahun 2019 lalu. Kala itu, Juventus berpikir untuk melepas Dybala ke Manchester United demi mendapatkan bomber yang akhirnya berlabuh di Inter Milan, Romelu Lukaku.
Sayangnya, Dybala menolak pindah. Alhasil kesepakatan pertukaran pemain antara kedua tim batal. Untungnya, aksi pemain berusia 27 tersebut cukup apik pada musim itu. Tidak seperti di tahun sebelumnya.
Musim 2019/20, Dybala mencatatkan 17 gol dan 14 penampilan dari 46 penampilan di semua ajang. Beda dibandingkan dengan tahun sebelumnya, di mana dirinya hanya mampu mencetak 10 gol dan dua assist dari 42 penampilan.