Friday, 26 April 2024
HomeBeritaPenyintas Covid-19, Bima Arya Ingin Donor Darah Plasma Viral

Penyintas Covid-19, Bima Arya Ingin Donor Darah Plasma Viral

Bogordaily.net – Bima Arya yang juga penyintas Covid-19 mengakui peminat konvalesen di Kota Bogor masih agak kurang karena banyak warga belum paham. Sehingga aksi ini harus di viralkan.

Sebab, kata Bima Arya, dari satu pendonor plasma kovanlesen ada 100 pasien Covid-19 yang menunggu.

“Kita buat kampanye ( Konvalesen), sosialisasi harus lebih gencar,” kata Bima Arya dalam keterangan persnya Sabtu (13/3/2021).

Menurutnya, peminat masih agak kurang karena banyak warga belum paham. Tak ayal, aksi ini harus disampaikan dan harus di viralkan. Sebab, dari satu pendonor ada 100 pasien yang menunggu.

“Kita buat kampanye, sosialisasi harus lebih gencar. Saya minta Dinkes dan Diskominfo untuk menginformasikan ini agar sampai ke masyarakat supaya para penyintas Covid-19 mau mendonorkan plasmanya untuk menyembuhkan pasien positif Covid-19 di ICU, nanti di screening dulu kalau layak bisa , ikhtiar ini agar yang sembuh semakin banyak,” kata wali kota.

Inisiator Temanco, Ara Wiraswara menyebutkan, pada aksi bersama PMI Cibinong batch pertama pihaknya mendapatkan 9 pendonor dari 50 pendaftaran yang plasmanya bisa diambil, di batch kedua ada 18 pendonor plasma dari 62 pendaftaran, di batch ketiga ini ada 26 penyintas yang mendaftar daring.

“Mudah-mudahan banyak penyintas yang datang on the spot, karena setiap hari selalu ada permintaan plasma darah dan setiap pasien membutuhkan plasma darah berbeda-beda. Ada pasien yang butuh satu kantong ada juga yang sampai empat kantong plasma. Setelah batch ketiga kami rencananya akan lanjut di Tanah Sareal mau ajak Ketua Dewan yang juga penyintas Covid-19 sebagai tuan rumah,” kata Ara.

Kepala Unit Transfusi Darah PMI Kabupaten Bogor, dr. Dini Susanti Hasan Toto mengatakan, seleksinya sangat ketat karena waktunya sangat singkat tergantung titer antibodi yang ada di dalam plasma. Plasma darah ini nantinya akan diberikan kepada pasien positif Covid-19 di ICU untuk meningkatkan antibodi sehingga bisa melawan virus Covid-19.

“Dari Desember sampai awal Maret kami sudah mendapatkan 388 kantong plasma konvalesen dari pendonor Kota/Kabupaten Bogor, Sukabumi, Cianjur dan Depok. 388 kantor plasma ini bisa melayani RS di Kota Bogor, Kabupaten Bogor, Sukabumi dan Cianjur,” jelasnya.

Dia menerangkan, di awal Pandemi Covid-19 banyak yang membutuhkan plasma tapi pendonor plasma sangat terbatas, sekarang sejak kasusnya sudah menurun dan sudah banyak yang sadar untuk , jumlah waiting list juga mulai menurun, sebelumnya bisa mencapai 100 waiting list.***

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here