Bogordaily.net – Artis Gisella Anastasia mengaku malu kepada Tuhan jika berbohong bukan pemeran video syur yang sempat viral mirip dirinya. Gisel milih jujur bahwa dirinya lah yang terekam dalam video saat berhubungan intim dengan Wijaya Saputra.
Bahwa dirinya takut jika harus berbohong bahwa dirina bukan pemeran dalam video syur yang sempat viral, ia  tak mau Tuhan akan kecewa padanya.
Gisel menjadi tamu dalam acara di akun Youtube Daniel Mananta pada Senin 22 Maret 2021, dan mengungkapkan bahwa ia sempat ingin menyangkal bahwa bukan dia yang ada dalam video  syur tersebut, namun Gisel milih jujur.
Namun mantan istri Gading Marten ini membatalkan niatnya untuk berbohong dikarenakan takut membuat kecewa Tuhan.
“Aku membayangkan ketika orang bertanya itu aku, terus aku bilang bukan, itu kan Tuhanku juga dengar dan dia akan sangat kecewa kalau aku memutuskan untuk ambil gampangnya, ambil amannya,” ucap Gisel.
Walau pun awalnya ingin berbohong Gisel akhirnya memilih untuk jujur kepada publik.
“Jadi gimana aku mungkin aku untuk berbohong, gimana mungkin untuk ditanya
‘itu kamu bukan?’ Terus aku bilang ‘bukan, itu bukan aku’ bagaimana mungkin,” tutur Gisel.
Gisel pun mengungkapkan bahwa dirinya jujur kepada sang kekasih, Wijaya Saputra.
“Semua pikiran untuk gak ngaku segala macem, aku bawa tidur. Bangun-bangun aku bilang gini sama Wijin,’ aku berdoa pagi ini, aku sudah memutuskan untuk mengakui semuanya,” ucap artis cantik tersebut.
Setelah berkata jujur, Gisel minta tolong pada Tuhan agar diberikan kelancaran dalam tiap proses hukum yang dijalani.
Publik sempat dihebohkan dengan tersebarnya video syur Gisella Anastasia berdurasi 19 detik di Twitter.
Polisi memastikan bahwa yang berada dalam video tersebut adalah Gisell serta seorang lelaki yang bernama Michael Yukinobu Federes.
Kasus ini masih berjalan, pelaku penyebaran pun telah di tangkap namun proses penyelidikan masih berlangsung hingga sekarang.
Baik Gisella Anastasia ataupun Michael Yukinobu De Fretes walau sudah ditetapkan sebagai tersangka video syur namun keduanya tidak ditahan.
Sebagai gantinya mereka pun diharuskan wajib lapor ke kepolisian Polda Metro Jaya setiap hari Senin dan Kamis.***