Bogordaily.net – Bertemu pengurus Al-Irsyad, Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas berkomitmen mengintensifkan komunikasi dengan seluruh ormas Islam.
Karena komunikasi adalah kunci membangun sinergi untuk memajukan bangsa.
“Prinsipnya, Kemenag ingin membangun sinergi dengan seluruh ormas Islam yang ada. Dan kami sadar, ini semua dapat dilakukan dengan membangun komunikasi yang intensif,” ujar Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas, Selasa 20 April 2021.
Kemudian Ia menambahkan, keberadaan ormas Islam dengan berbagai pandangan yang dimiliki, sejatinya dapat menjadi kekuatan bangsa Indonesia.
Hal ini dimungkinkan bila terdapat sinergi yang baik antar ormas, maupun dengan pemerintah.
“Memperbaiki ukhuwah islamiyah itu menjadi kata kunci. Manyatukan pasti sulit, tapi komunikasi harus dibangun,” katanya.
Yaqut juga menyampaikan, Kemenag mengapresiasi kehadiran Al-Irsyad yang selama ini telah mewarnai kehidupan keberagamaan di Indonesia.
“Saya kira kami juga sangat terbuka untuk bisa bersinergi dengan Al-Irsyad melalui program yang dimiliki,” ucapnya.
Sementara itu, Pimpinan PP Al-Irsyad Faizol N bin Madi menyampaikan, saat ini lembaga yang dipimpinnya bergerak dalam bidang dakwah, pendidikan, serta sosial ekonomi.
“Untuk bidang pendidikan, kami bahkan punya lembaga yang berada di perbatasan Papua Nugini. Di bidang sosial ekonomi, kami punya rumah sakit dan aktif juga terlibat dalam penanganan bencana-bencana,” kata Faizol.
“Terbaru, di lombok kita membangun seribu rumah, untuk korban bencana alam di sana,” tambahnya.
Lalu ia mengungkapkan maksud kedatangannya ke Kemenag bertujuan untuk meminta dukungan, dan support pemerintah terhadap pergerakan ini.
“Yang paling dekat, kami berharap Kemenag dapat mendukung untuk pemberian rekomendasi penyelenggaraan lembaga pendidikan di bawah Kemenag. Kedua, kami berharap dapat memperoleh pelatihan dan sertifikasi falaqiyah bagi kader muda,” ungkapnya.***