Friday, 29 March 2024
HomeKota BogorIkut Reses, Devie P Sultani Temukan 2 Kendala di Masyarakat

Ikut Reses, Devie P Sultani Temukan 2 Kendala di Masyarakat

Bogordaily.net – Ikut , Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bogor Devie Prihartini Sultani (DPS) temukan 2 kendala di masyarakat.

Devie di wilayah Kelurahan Pasir Jaya RT 07/ RW 08 dan dihadiri oleh pengurus RT, RW, Tokoh ulama, pemuda serta ibu kader.

Dalam reses ini, silaturahmi dan berdiskusi terkait 2 kendala yaitu masalah BPJS dan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) di situasi pandemi.

“Masyarakat yang telah mempunyai BPJS Mandiri karena kondisi seperti ini dikala pandemi, tidak sedikit yang mengalami kesulitan dalam pembayaran iuran BPJS,” ucap Devie.

Sedangkan untuk mendapatkan BPJS PBI yang mendapatkan bantuan dari pemerintah, harus telah melunasi tunggakan dahulu.

2 kendala
Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bogor Devie Prihartini Sultani () sedang menyapa saat masyarakat reses di wilayah Kelurahan Pasir Jaya RT 07/ RW 08. (Istimewa/Bogordaily.net)

DPS menyatakan, hal seperti inilah seharusnya Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor lebih memperhatikan, serta membantu kesulitan yang sedang dialami oleh masyarakat saat ini dalam pembayaran tunggakan BPJS.

“Kami akan perjuangkan insha allah mengenai pembayaran tunggakan BPJS, agar masyarakat bisa menikmati BPJS nya serta memiliki kenyaman jika terpaksa harus berobat dirumah sakit” ujar Devie.

Tidak hanya masalah BPJS, masalah program Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) pun sampai saat ini masih banyak yang belum terealisasikan.

Kendala
Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bogor Devie Prihartini Sultani () sedang menyerahkan E-KTA Partai Nasdem kepada para kader Partai Nasdem di wilayah Kelurahan Pasir Jaya RT 07/ RW 08. (Istimewa/Bogordaily.net)

Menurut warga sekitar, sudah hampir sudah 3 tahun yang lalu sampai saat ini belum ada kejelasan sedikitpun mengenai RTLH.

“Rumah saya sudah di survei lalu di foto-foto tapi belum ada tindak lanjut sampai saat ini” ucap salah satu warga.

Selain BPJS dan RTLH, korban dari bencana tanah longsor di daerah ini pun masih belum ada tindak lanjut dari Pemerintah Kota setempat.

“Mereka sudah melaporkan serta mengajukan untuk perbaikan akibat tanah longsor, namun belum terealisasikan juga sampai saat ini,” jelas Devie.

Dengan adanya ini, ingin pemerintah harus lebih memperhatikan serta adanya kordinasi yang baik antara RT, RW, Lurah, Camat setempat.

“Harus ada kordinasi ini, untuk merealisasikan apa yang masih kurang dan belum dilakukan oleh pemerintah kepada warga wilayah kelurahan Pasir Jaya,” jelas .

tidak ingin sampai masyarakat menganggap Pemerintah Kota hanya sekedar janji dan ngomong saja tapi tidak ada tindakan yang dilakukan.

Kendala
Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bogor Devie Prihartini Sultani () foto bersama masyarakat Kelurahan Pasir Jaya RT 07/ RW 08. (Istimewa/Bogordaily.net)

“Bagaimana pun yang terjadi, pemerintah harus lebih memperhatikan masalah-masalah seperti ini, karena mereka harus mendapatkan hak yang layak sebagai warga Kota Bogor,” tegasnya.

Selian itu, kehadiran sekaligus melakukan penyerahan E-KTA Partai Nasdem kepada para kader Partai Nasdem, dan mengunjungi remaja yang sakit dan memerlukan kursi roda.

Devie juga membagikan masker herbal sekalian membagikan sembako bagi warga yg membutuhkan. Adv

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here