Bogordaily.net –Tencent adalah perusahaan yang menaungi sejumlah video game online terpopuler di dunia seperti Playerunknown's Battleground (PUBG) Mobile dan League of Legends (LoL).
CEO internet Tiongkok Tencent Holding, Ma Huateng, kembali menjadi orang terkaya di Tiongkok.
Sejak diluncurkan pada 2018, PUBG Mobile telah menciptakan pendapatan US$ 5,1 miliar.
Pandemi Covid-19 menjadi salah satu faktor kesuksesan PUBG Mobile sepanjang 2020 lalu. Pada bulan Maret 2020, PUBG Mobile mencatat pendapatan bulanan tertinggi sebesar US$ 300 juta.
Hal ini membuat Tencent memiliki 650 saham di Riot Games, studio yang membuat League of Legends, gim PC paling populer di dunia. Tencent juga memiliki 40% saham Epic Games yang membuat Fortnite.
Selain itu, jejak Tencent juga ada di Clash of Clans melalui kepemilikan 84 persen di Supercell. Kemudian Tencent juga memiliki 11,5 persen saham di Bluehole, 80 persen di Grinding Gear Games, lalu 5 persen di Ubisoft (seri Assassin's Creed), dan 5 persen di Activision Blizzard (MMORPG terpopuler dunia World of Warcraft).
Ini karena Saham Tencent naik 7 persen ke angka HK$ 654 (Rp 1,2 juta) per lembar pada perdagangan di Hong Kong, Kamis 1 April 2021. Dengan demikian, aset Ma naik US$ 4 miliar (Rp 58 triliun) menjadi US$ 63,5 miliar.
menurut catatan Forbes Real-Time Billionaires List. Ma menyalip kekayaan CEO Nongfu Spring Zhong Shanshan yang memiliki aset US% 62,9 miliar.
PUBG Mobile dibuat oleh Lightspeed & Quantum Studio yang dimiliki Tencent. Game first person shooting battle royale ini berhasil meraup pendapatan US$ 2,7 miliar sepanjang 2020.***