Bogordaily.net – Bulan Ramadan, bulan diturunkan (permulaan) Al Qur’an sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu dan pembeda (antara yang hak dan yang batil). (QS. Al Baqarah [2] ayat 185)
Ayat di atas menjelaskan bahwa Al Qur’an turun pada bulan Ramadhan. Pada bulan yang suci ini, Al Qur’an diturunkan sebagai ilmu, pengetahuan, norma, aturan, peringatan, serta petunjuk bagi manusia.
Dilansir dari NU Online, peringatan Nuzulul Qur’an pada setiap tanggal 17 Ramadhan bahwa pada tanggal tersebut, Rasulullah SAW pada umur 41 tahun mendapatkan wahyu pertama kali.
Wahyu tersebut adalah Surat al ‘Alaq ayat 1-5 ketika beliau berkhalwat di gua Hira, Jabal Nur, kurang lebih 6km dari Makkah.
Dengan demikian, Nuzulul Qur’an yang diperingati oleh umat Islam dimaksudkan sebagai peringatan turunnya ayat-ayat pertama, kepada Nabi Muhammad SAW.
Menurut KH. A. Nuril Huda, adapun waktu Lailatul Qadar, hal tersebut merujuk kepada malam diturunkannya Al Qur’an dari Lauh Mahfudh ke Baitul Izzah atau langit dunia.
Dikisahkan bahwa pada malam itu langit menjadi bersih, tidak nampak awan sedikitpun, suasana tenang dan sunyi, tidak dingin dan tidak panas.
Al Qur’an adalah penggugur dan penghapus segala kekufuran yang telah terjadi sekian lama di muka bumi ini.
Datangnya al Qur’an yang diwahyukan kepada Nabi Muhammad SAW, sungguh menjadi rahmat bagi seluruh alam.
“Dan tiadalah kami mengutus kamu, melainkan untuk (menjadi) rahmat bagi semesta alam.” (QS. Al Anbiya [21]: 107).***