Saturday, 23 November 2024
HomeBeritaAmalan Utama Saat Terjadi Gerhana Selain Shalat

Amalan Utama Saat Terjadi Gerhana Selain Shalat

Bogordaily.net – Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam memerintahkan shalat sunnah saat terjadi gerhana. Namun jangan dilupakan pula, dua amalan lain yang faedahnya luar biasa.

Dari ‘Aisyah radhiyallahu ‘anha, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

“Sesungguhnya matahari dan bulan adalah dua tanda di antara tanda-tanda kekuasaan Allah. Gerhana ini tidak terjadi karena kematian seseorang atau lahirnya seseorang. Jika melihat hal tersebut maka berdo’alah kepada Allah, bertakbirlah, kerjakanlah shalat dan bersedekahlah.” (HR. Bukhari no. 1044)

Seperti disabdakan Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam, dua amalan itu adalah bersedekah serta bertakbir.

Pahala dari bertakbir dengan lafadz Allahu Akbar begitu dahsyat. Bahkan bisa menghindarkan kita dari pedihnya api neraka.

Aisyah RA berkata, bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:

“Sesungguhnya setiap manusia dari anak cucu Adam terlahir dengan tiga ratus enam puluh ruas persendian. Barang siapa yang bertakbir, bertahmid, bertahlil, bertasbih serta memohon ampun Allah, menyingkirkan bebatuan, duri-durian atau tulang belulang dari jalan yang biasa dilewati manusia, serta menyuruh kepada yang ma’ruf dan mencegah dari yang mungkar adalah sebanding dengan tiga ratus enam puluh jumlah persendian kebaikan. Sungguh pada hari itu ia akan berjalan sedang ia telah menjauhkan dirinya dari azab api neraka.” (HR. Muslim, hadis no. 1675).

Untuk amalan yang satu lagi yaitu bersedekah dan tentu harus ada pembahasan khusus tentang faedah-faedahnya dikarenakan begitu banyak dan berlimpah.

Salah satunya yaitu mendapat balasan ‘segunung’ ketika kita bersedekah dengan jumlah kecil dari hasil nafkah halal.

Dari Abu Hurairah radhiyallahu anhu, Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bersabda,

“Barangsiapa yang bersedekah dengan sesuatu yang senilai dengan sebutir kurma dari usaha yang halal, sedangkan Allah tidaklah menerima kecuali yang thayyib (yang baik), maka Allah akan menerima sedekahnya dengan tangan kanan-Nya. Kemudian mengembangkan untuk pemiliknya seperti seorang di antara kalian membesarkan kuda kecil hingga sedekah tersebut menjadi besar seperti gunung.” (HR. Bukhari, no. 1410 dan Muslim, no. 1014).***

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here