Bogordaily.net – Akibat hujan deras yang mengguyur wilayah Bogor Selatan, tebing milik PT Kereta Api Indonesia (KAI) setinggi 10 meter didera longsor.
Lokasi longsor milik PT. KAI, berada di Kampung Parung Jambu, RT02/RW10, Kelurahan Empang, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor, Jumat 21 Mei 2021.
Sekertaris Camat (Sekcam) Bogor Selatan, Dimas Tiko bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bogor langsung meninjau lokasi kejadian dan langsung melakukan asistensi verifikasi lokasi kejadian.
“Alhamdulillah ini reaksi cepat juga dari teman teman BPBD Kota Bogor. Kita kontek dan langsung meluncur kelokasi untuk melakukan asistensi varifikasi termasuk juga melakukan upaya tanggap darurat atau penanganan sementara,” ujar Sekertaris Camat (Sekcam) Bogor Selatan, Dimas Tiko.
Dimas menambahkan, pihaknya dan BPBD Kota Bogor memberikan bantuan berupa alas tidur, selimut dan juga akan mengirimkan peralatan untuk bayi.
“Insyaallah secara bertahap akan mengirimkan lagi karena dari warga terdampak itu terdapat balita juga kita akan memberikan bantuan alat untuk baby dan mungkin peralatan makan karena juga kita lihat kerusakan didapur mereka juga cukup parah ada yang tertimbun dan segala macam,” katanya.
Dengan adanya longsor dari tanah proyek double trek milik PT. KAI yang menimpa kontrakan salah satu warga Kampung Parung Jambu, akan melakukan langkah akselerasi dan sinkronisasi terkait terjadinya longsor tersebut.
“Pastinya secara kita akan cek termasuk juga tadi ada informasi terkait limpasan air dari atas, kita juga akan carikan solusinya, nanti akan coba berkoordinasi, disini juga kita lihat bersebrangan dengan pelaksanaan pengerjaan proyek double trek,” ucapnya.
“Kita coba berkomunikasi bagaimana caranya supaya saluran air, lintasan air ini tidak turun kebawah dan alhamdulillah dari pihak pelaksana juga akan memikirkan bagaimana, apa akan membuat sodetan dan segala macem,” tambahnya.
Artinya sinkronisasi koordinasi dari berbagai stakeholder dan pihak terkait berjalan dengan baik.
“Mudah mudahan warga yang terdampak diberikan ketabahan dan kesabaran. Dan yang pasti masih diberikan perlindungan oleh Allah SWT,” pungkasnya.***