Bogordaily.net – Dua ulama karismatik meninggal dunia dalam waktu yang sangat berdekatan. Kabar duka ini datang pada Senin (24 Mei 2021)
Ada pun kedua Ulama itu, KH Chumaidi selaku Pengasuh Pondok Pesantren Roudlotul Maruf Alhasaniyah Pasuruan. Serta KH Abd Manan Dasuki Watugede Singosari selaku Mustasyar Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Singosari, Kabupaten Malang.
KH Chumaidi meninggal dunia pada Senin (24 Mei 2021) pukul 18.30 WIB di Klinik Asy-Syifa’, Desa Paras Rejo. Beliau wafat di usia 83 tahun. Jenazahnya akan dimakamkan di Pondok Pesantren Roudlotul Ma’ruf Al-Hasaniyah, Selasa (25 Mei 2021).
Selain menjadi pengasuh PP Raudlatul Ma’ruf Al-Hasaniyah, KH Chumaidi juga merupakan Mustasyar PCNU Kota Pasuruan pada 2004-2014 silam.
Sementara itu, Rasa duka juga menyelimuti beberapa tokoh yang ada di Singosari atas wafatnya KH Abd Manan Dasuki. Seperti halnya yang disampaikan Gus Ahsani Fathur Rahman, Pengasuh Pondok Pesantren Al-Islahiyah Singosari, Malang.
Gus Ahsani mengatakan, bahwa almaghfurlah adalah sosok yang sederhana. Banyak hal yang harus ditiru dari sosok KH Abd Manan Dasuki.
“Tidak pernah marah, hidup zuhud, humoris, istiqomah, mencintai apa adanya, tidak pernah neko-neko, mengutamakan akhlak, dan masih banyak lagi yang lainnya,” ucapnya.
KH Abd Manan wafat di usia 88 tahun, Senin malam (24 Mei 2021). Proses pemakaman akan dilaksanakan pada Selasa (25 Mei 2021) pukul 09.00 WIB, di pemakaman keluarga.***