Bogordaily.net – Vitamin D merupakan salah satu nutrisi penting bagi tubuh, kita juga bisa mengeceknya dengan melakukan pemeriksaan Vitamin D 25-OH Total.
dr. Tanty Herdiyani Sp.PK dari Rumah Sakit (RS) Azra Bogor mengatakan, Vitamin D adalah vitamin sangat penting bagi tubuh karena berfungsi untuk pertumbuhan dan kesehatan tulang, mengontrol penyerapan mineral, kalsium, fosfat, dan sebagian magnesium dari makanan saat melewati usus.
“Lalu nerperan dalam imunitas tubuh, berperan dalam pencegahan penyakit kanker, penyakit jantung, pembuluh darah, serta system endokrin, dan berperan dalam metabolisme tubuh,” ucapnya.
Lanjutnya, Vitamin D merupakan vitamin yang larut dalam lemak, dan terdapat 5 bentuk vitamin D, tetapi hanya 2 bentuk yang berperan dalam tubuh manusia.
Yaitu vitamin D2 (elgocalciferol) yang banyak ditemukan pada tumbuh-tumbuhan, seperti sayuran dan jamur dan vitamin D3 (cholecalciferol) yang banyak ditemukan pada hewan seperti hati dan ikan salmon, sarden dan makarel.
Tetapi sumber utama vitamin ini adalah paparan sinar matahari, baik vitamin D2 dan vitamin D3 akan dikonversi di hati menjadi vitamin D 25- hidroksi, yang merupaakan bentuk vitamin D yang aktif, yang akan disimpan dalam tubuh.
Jadi Apasih pemeriksaan vitamin D 25-OH Total? Ini dia penjelasannya.
“Pemeriksaan Vitamin D ini adalah pemeriksaan untuk mengukur kadar vitamin D dalam tubuh, dan kadar normal dalam darah yaitu 30 – 100 ng/ml,” ungkap dr Tanty Herdiyani Sp.PK.
Lalu apa dampaknya apabila kita kekurangan vitamin D 25-OH total?
“Akan terjadi peningkatan resiko beberapa penyakit seperti osteoporosis, penyakit kardiovaskular, kanker, diabetes dan penyakit infeksi seperti infeksi saluran pernafasan, influenza dan TBC,” jelasnya.
Kemudian ada berbagai cara melakukan tes vitamin D 25-OH total dengan pengambilan darah dari pembuluh darah vena di lengan.
“Tidak ada persiapan khusus untuk pemeriksaan tes vitamin D ini. Darah vena tersebut akan diputar oleh alat sentrifuge untuk mendapatkan serumnya dan pemeriksaan akan dikerjakan oleh alat imunoserologi otomatis,”ujarnya.
Terakhir, dr. Tanty Herdiyani Sp.PK menyatakan, Interpretasi pada Pemeriksaan Vitamin D 25-OH.
“Ini Defisiensi <30 ng/mL, Insufisiensi 10 – <30 ng/mL, kemudian Sufisiensi 30 – 100 ng/mL, dan Toksisitas > 100 ng/mL,” tandasnya. Adv