Bogordaily.net – Pendidikan sejatinya sudah ada sejak sebelum negara ini merdeka hingga saat ini.
Seperti apa yg diajarkan Rasulullah SAW, sahabat serta tokoh-tokoh nasional kita, yang mengajarkan kita untuk mencintai sang pencipta, rasul serta agama dan negaranya.
Negara Indonesia yang dikenal sebagai negara kepulauan, zamrud khatulistiwa memiliki beragam suku daerah, bahasa, budaya, adat istiadat, negara yg memiliki kemajemukan.
Pendidikan Kewarganegaraan (PKN) salah satu mata pelajaran yg wajib di Ampu, oleh semua siswa disekolah dari jenjang sekolah dasar hingga perguruan tinggi.
Pelajaran ini mengajarkan bagaimana perjuangan bangsa Indonesia, pemerintah terbentuk, berkembang, dan maju sejak dulu hingga sekarang.
Tidak dilupakan juga pendidikan kewarganegaraan mengajarkan semua untuk memiliki jiwa patriotisme, nasionalisme, memiliki ciri khas, sifat dan karakter sebagai insan manusia.
Sesama manusia baik saling menolong, menghormati, toleransi, mencintai, kasih sayang, mencintai dan mengembangkan budaya, adat istiadat, norma agama, norma budaya, nilai-nilai agama, nilai-nilai Pancasila dan membina persatuan dan kesatuan demi keutuhan persatuan dan kesatuan bangsa dan negara.
Seperti dalam tujuan nasional kita dalam pembukaan UUD 1945, “Mencerdaskan Kehidupan Bangsa”.
Bangsa Indonesia terus berupaya melaksanakan tujuan ini, agar putra putri bangsa Indonesia bisa menempuh dan mengikuti pendidikan yang ada di Indonesia.
Dengan tujuan agar semua rakyat Indonesia menjadi negara yang maju dan berkembang baik dibidang pendidikan, sektoral lainnya sesuai dengan perkembangan zaman kemajuan teknologi dan komunikasi.
Namun dengan kemajuan dan perkembangan teknologi dan komunikasi serta masuknya budaya dari luar asing, tidak meruntuhkan semangat perjuangan bangsa dan menghilang Kultur budaya.
Sudah sifat dan karakter bangsa Indonesia sendiri, untuk mencintai bangsa dan negaranya.
Untuk itulah peran guru di sekolah terutama mata pelajaran pendidikan kewarganegaraan untuk selalu memberikan, mengarahkan, membimbing, memotivasi, inovatif, kreatif.
Dalam memberikan pembelajaran disekolah sekolah dan perguruan tinggi, sehingga terbentuk siswa yang berkarakter sesuai harapan semua.
Selamat hari pendidikan Nasional, semoga pendidikan di Indonesia semakin maju tanpa menghilangkan nilai-nilai agama, budaya, sosial, negara dan bangsa.***