Friday, 17 May 2024
HomeBeritaPemkab Bogor Tambah Kekuatan Kawal PPKM Mikro di Setiap Desa

Pemkab Bogor Tambah Kekuatan Kawal PPKM Mikro di Setiap Desa

Bogordaily.net – Pemerintah Kabupaten Bogor gelar apel bersama Satuan Polisi Pamong Praja () untuk menambah kekuatan mengawal Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat () Berbasis Mikro di seluruh desa se-Kabupaten Bogor.

Bupati Bogor mengatakan, apel bersama ini adalah penguatan karena khawatir ketika habis lebaran ada peningkatan kasus Covid-19 yang cukup signifikan.

Hal tersebut dikatakannya usai memimpin apel bersama Kabupaten Bogor di Lapangan Tegar Beriman, Senin 14 Juni 2021.

“Sengaja kami mengumpulkan kekuatan lewat apel bersama, ini demi menambah kekuatan untuk lebih cepat lagi merespon apabila terjadi peningkatan kasus yang signifikan, sehingga laporannya menjadi lebih cepat. Nantinya petugas akan disebar ke 435 desa/kelurahan, yakni 416 desa dan 19 kelurahan,” kata Bupati Bogor, .

Kekuatan
Pemkab Bogor gelar apel bersama untuk menambah kekuatan mengawal Berbasis Mikro di seluruh desa se-Kabupaten Bogor.(foto. Istimewa/Bogordaily.net)

Kemudian Ade menjelaskan, Kabupaten Bogor masih memberlakukan Berbasis Mikro yang periodenya akan berakhir persis hari ini dan per hari ini pun akan diperpanjang kembali.

“Kita bergerak, baik Satgas tingkat RT, RW, Desa atau Kelurahan, Kecamatan dan Kabupaten, tetapi kami butuh pengawasan secara langsung, jadi selain berfungsi untuk sosialisasi juga melaksanakan fungsi pengawasan,” terangnya.

Apabila ada kejadian, langsung cepat bisa terlaporkan. Mereka akan berkoordinasi dengan Polsek setempat, Babinsa dan Babinkamtibmas juga dengan Kepala Desa dan lain-lain.

“Memang pasca lebaran, kasus Covid di Kabupaten Bogor cenderung mengalami peningkatan. Tadinya kita sempat melandai di angka sekitar 50-an per harinya, tapi sekarang sudah mulai naik lagi ke angka 90-an,” ucapnya.

Tingkat okupansi hunian di rumah sakit juga mulai naik, tadinya sebelum lebaran di angka 20 persen ke bawah sekarang hampir 50 persen.

Kekuatan

“Jadi ini yang harus kita waspadai dan kita sama-sama berkoordinasi hingga tingkat yang paling bawah,” jelasnya.

Ia mengungkapkan, kekuatan yang dimiliki sekarang pun sebetulnya belum memadai, masih perlu banyak orang.

“Kita maksimalkan untuk bergerak. Kita tidak berjalan sendiri, Polres Bogor mengerahkan seluruh kekuatannya, Kodim 0621 juga mengerahkan seluruh kekuatannya. Kita sama-sama mengatasi ini supaya angka Covid tidak bergerak naik terus,” paparnya.

Lanjut Ade, soal tingkat kepatuhan mungkin karena pandemi ini sudah berjalan dua tahun. Masyarakat mulai bosan dan jenuh dengan situasi seperti saat ini. Sehingga abai terhadap protokol kesehatan.

“Namun sebetulnya jika kita abai, yang rugi diri kita sendiri, jadi saya tetap ingatkan terus masyarakat untuk patuhi protokol kesehatan terutama menggunakan masker. Meski demikian, masyarakat yang sadar akan bahaya Covid dan patuh protokol kesehatan juga banyak,” ujarnya.

Kemudian, lanjut Bupati Bogor, dirinya tetap akan menilai kinerja dan memberikan penghargaan untuk semua petugas yang turunkan, seperti petugas di tingkat Desa atau Kelurahan, RT dan RW.

“Mana yang pelaporannya lebih cepat, update pelaporannya baik, penanganannya baik, supaya ada semangat dari petugas, bahwa mereka dihargai kerja kerasnya oleh pemerintah,” ungkapnya.

Apel dihadiri juga Kapolres Bogor, AKBP Harun, dan perwakilan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Bogor.***

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here