Bogordaily.net – Masuk hari ke-7 penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat Jawa dan Bali, angka kasus terkonfirmasi belum juga ada tanda-tanda akan melandai.
Bed Occupancy Rate (BOR) masih tinggi, antrian pasien di Instalasi Gawat Darurat yang mengular dan jauh melebihi kapasitas rumah sakit, kelangkaan tabung oksigen dan meningkatnya jumlah kematian warga yang menjalani isolasi mandiri menjadi tanda, bahwa Kota Bogor dalam kondisi tidak baik-baik saja.
Menyadari bahwa Kota Bogor sedang berada di titik kulminasi pandemi Covid-19, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) bersama seluruh jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah mengadakan Istighosah pada Jum’at siang (9/7).
Istighasah yang mengangkat tema “Dzikir dan Munajat Warga Kota Bogor Untuk Keselamatan” ini dihelat secara daring dan luring.
Dalam sambutannya Ketua DPRD Kota Bogor Atang Trisnanto menyampaikan apresiasi kepada seluruh jajaran Pemerintah Kota, TNI, Polri, Nakes, Ormas, dan seluruh komponen masyarakat yang sudah melakukan lengkah-langkah terbaik dan strategis.
Tak lupa Atang menyampaikan apresiasi terbaik untuk seluruh anggota DPRD, yang sudah berjibaku memberikan bantuan kepada warga.
Suasana Istighosah terasa semakin khusyuk ketika Atang menyebutkan jasa para Tenaga Kesehatan. Ada isak tangis yang tertahan saat Atang memberikan apresiasi akan dedikasi terbaik yang telah diberikan para Tenaga Kesehatan.
“Para Tenaga Kesehatan, termasuk di dalamnya para dokter, Perawat, Pihak Rumah Sakit dan seluruh komponen yang ada benar-benar telah berusaha yang terbaik, tidak memikirkan dirinya sendiri, dan siap berjibaku di tengah pandemic yang luar biasa ini,” ucapnya.
Atang melanjutkan sambutannya dengan menukil satu ayat dalam AL-Quran Surat Al- Baqarah ayat 186.
Melalui ayat ini Atang mengingatkan seluruh warga Kota Bogor untuk yakin bahwasanya Allah SWT itu dekat, dan Allah SWT akan menjawab doa-doa dari hambaNYA.
“Semua ikhtiar sudah dan akan terus kita lakukan. Semuanya akan berhasil dengan kehendak Allah Sang Maha Kuasa. Untuk itulah, istighosah ini kita adakan agar kita bersama-sama memohon ampun atas semua dosa dan kesalahan kita. Agar Allah mudahkan ikhtiar-ikhtiar kita. Dan semoga Allah SWT segera mengangkat pandemi ini dari bumi Indonesia. Kita tidak tahu doa siapa yang Allah akan ijabah, semoga dengan Istighosah ini ada doa dari salah satu dari kita yang akan Allah ijabah,” ungkap Atang. Adv