Saturday, 4 May 2024
HomeBeritaIndonesia Dibanjiri Vaksin Impor, Besok Tiga Juta Dosis Vaksin Moderna Didatangkan dari...

Indonesia Dibanjiri Vaksin Impor, Besok Tiga Juta Dosis Vaksin Moderna Didatangkan dari AS

Bogordaily.net – Indonesia kembali dibanjiri vaksin impor, setelah sebelumnya mengimpor vaksin AtraZeneca dari Jepang dan Sinovac dari China, kali ini yang diimpor adalah . Rencananya Minggu besok 11 Juli 2021 akan datang tiga juta dosis asal itu.

“Kita akan mendapat kiriman tiga juta dosis dari (AS) yang dikirim melalui fasilitas Covax,” kata Juru Bicara Kemenkominfo Dedy Permadi dalam keterangannya seperti dilansir dari Antara, Sabtu, 10 Juli 2021.

Sebelumnya pemerintah Indonesia juga sudah menerima vaksin AstraZeneca dari pemerintah Jepang. Dedy mengingatkan masyarakat untuk bisa mengatur mobilitas selama Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat.

Masyarakat diminta tidak keluar rumah, kecuali untuk kebutuhan mendesak seperti pergi ke sentra vaksinasi. Hingga Kamis, 8 Juli 2021 tercatat hampir 50 juta dosis vaksin telah diberikan dengan rincian 35 juta suntikan dosis pertama dan 15 juta sisanya suntikan dosis kedua.

Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin menyampaikan akan disuntikkan sebagai vaksin dosis ketiga bagi tenaga kesehatan. “Mengenai program ini, vaksin ketiga kepada tenaga kesehatan akan diberikan menggunakan ,” katanya.

Budi mengatakan pemberian vaksin ketiga itu sebagai upaya menjaga tenaga kesehatan agar bisa konsentrasi bekerja. Ia juga berharap pemberian vaksin ketiga itu dapat memberikan kekebalan yang maksimal terhadap variasi-variasi mutasi virus yang ada.

ini rencananya akan datang di hari Minggu 11 Juli 2021 ini, diharapkan mulai minggu depan sudah bisa dimulai,” harapnya.

“Kita berterima kasih pada teman-teman yang sudah memberikan , 4 juta akan datang bertahap dan tahap pertama akan datang minggu ini,” kata Budi lagi.

Budi juga mengatakan, semakin banyak dosis vaksin yang tiba di Indonesia maka penyuntikan vaksin pun akan semakin cepat. Ia mengatakan, sebanyak 45 juta dosis vaksin akan diterima pada bulan Agustus 2021 dan 85 juta dosis vaksin akan tiba pada Oktober.

“Kalau kita lihat secara akumulasi sampai akhir tahun ini kita bisa menerima 441 juta dosis,” ujarnya.

Budi mengatakan, dosis ketiga vaksin Covid-19 sudah disetujui untuk dilaksanakan dalam program vaksinasi, namun hanya untuk para tenaga kesehatan.

Ia menuturkan, jenis vaksin yang akan digunakan adalah , sesuai rekomendasi Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) dan Technical Advisory Group on Immunization (ITAGI).***

 

 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here