Saturday, 20 April 2024
HomeBeritaMulai Besok Ganjil Genap Mulai Kembali Diberlakukan. Ini Alasannya

Mulai Besok Ganjil Genap Mulai Kembali Diberlakukan. Ini Alasannya

Bogordaily.net ini, ternyata lebih mempersulit gerak penguna jalan yang hendak masuk , pasalnya selain penyekatan, Satgas Penanganan Covid-19 akan kembali menerapkan kembali sistem ganjil genap.

Mulai besok, Jumat 23 Juli 2021, kebijakan ganjil genap kembali diterapkan lantaran mobilitas masyarakat di selama penerapan PPKM Darurat dinilai masih tinggi. Hal itu disampaikan , .

Ia mengatakan, berdasarkan hasil evaluasi selama dua pekan penerapan PPKM Darurat, volume kendaraan masih tinggi.

itu mobilitasnya masuk zona hitam. Artinya masih banyak kendaraan yang melintas di , nah ini yang kita harus sikapi bersama demi kesehatan masyarakat,” ujar Susatyo, di Balaikota Bogor, Rabu 21 Juli 2021.

Menurut Susatyo, tingginya mobilitas kendaraan di disebabkan karena menjadi wilayah perlintasan. Berdasarkan pantaunya, masyarakat yang melintas merupakan mereka yang berasal dari sektor esensial, kritikal, dan banyak masyarakat yang hendak belanja kebutuhan sehari-hari juga ikut tersekat pada titik-titik penyekatan.

“Sehingga Satgas Covid-19 Kota Bogor akan memberlakukan ganjil genap dimulai pada hari Jumat, Sabtu, dan Minggu. Apabila cukup efektif untuk mengurangi mobilitas maka kami akan lanjutkan pada hari kerja,” tegasnya.

Susatyo menambahkan, terkait pemeriksaan pekerja sektor esensial, non esensial, dan kritikal, pihaknya akan menurunkan tim khusus yang memonitor masing-masing kantor. Sehingga, petugas di lapangan hanya memutarbalik arah kendaraan yang tidak sesuai ganjil genap, dan tidak mengecek kelengkapan surat jalan atau STRP.

“Sehingga tidak terjadi perdebatan di jalanan. Saat berlakukan ganjil genap dengan pola, dari melarang kami berubah jadi mengatur agar masyarakat bersabar bergantian untuk beraktivitas,” tambahnya.

Terkait titik-titik check point, Susatyo mengatakan, hal itu akan berlaku secara situasional. Baik di dalam kota, maupun di batas kota yang akan diberlakukan selama 24 jam. “Hari ini bisa sosialisasi, merespon masyarakat yang hendak belanja, jadi harus kami atur agar tidak semuanya bertumpuk di satu hari,” pungkasnya.***

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here