Thursday, 25 April 2024
HomeBeritaOMG! Mobil Listrik Bisa Terobos Banjir Parah

OMG! Mobil Listrik Bisa Terobos Banjir Parah

Bogordaily.net – Kehadiran masih menimbulkan sejumlah pertanyaan, terutama soal durabilitas kendaraan ramah lingkungan ini ketika diajak melintas berbagai kondisi jalan.

Salah satu kekhawatiran pengguna adalah, apakah mobil tanpa asap itu mampu dikendarai di kondisi hujan atau untuk melewati genangan air.

Nah, baru-baru ini di China viral sebuah video yang memperlihatkan Tesla ketika sedang melewati banjir di sebuah jalan tol. Banjir tersebut terlihat cukup parah, sehingga air sampai naik ke kap mesin, bahkan hingga mengenai jendela depan Tesla tersebut.

Tapi yang menarik, buatan Amerika Serikat tersebut terus melaju tanpa masalah sedikit pun. Padahal seperti diketahui, mobil dengan tenaga listrik seharusnya lebih sensitif jika terkena air dibandingkan dengan mobil konvensional (ICE).

Lalu apakah aman bagi terobos banjir?

Seperti pernah dijelaskan Presiden Direktur Prestige Image Motorcars, Rudy Salim, Tesla aman-aman saja melewati banjir. Namun tetap saja, namanya mobil sedan tentu memiliki batas maksimum ketinggian air yang bisa diterobos.

“Mobil ini (Tesla) maksimal tinggi air 200mm (20 cm). Batas maksimalnya 200 mm,” ungkap Rudy. Maka itu, jika ketinggian genangan air lebih dari 20 cm, sebaiknya jangan sekali-kali memaksakan untuk menerobos genangan air tersebut.
Sebab, kalau sudah terendam dan rusak, biaya perbaikan yang tinggi akan menghantui pemiliknya. “Untuk lewat dari itu lebih baik jangan melewati banjir itu,” kata Rudy.

Tak hanya di merek Tesla, merek lain seperti Hyundai pun menyarankan hal yang sama. Seperti dijelaskan Product Expert PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) Bonar Pakpahan, memiliki risiko yang sama seperti mobil konvensional dalam urusan melewati genangan air.

“Sebaiknya kalau bisa cari jalan lain, mending putar balik saja. Tetapi kalau dalam kasus emergency di mana memang kita harus lewati genangan air itu, pastikan bahwa genangan itu tidak lebih tinggi dari setengah hub (sumbu) roda,” kata Bonar, belum lama ini.

Meski tidak didesain untuk melintasi genangan air, menurut Bonar, baterai pada sudah diuji sedemikian rupa supaya tahan bocor dan tahan benturan. Jadi meski letak baterai berada di lantai atau di bawah kursi, dipastikan masih aman dipakai melewati banjir dalam kondisi darurat.

“Baterai dari mobil listrik itu sudah melalui serangkaian pengujian cukup ketat, termasuk di antaranya pengujian kebocoran, benturan, dan kita percaya lah bahwa produsen mobil termasuk Hyundai pasti sudah merancang kompartemen baterai maupun baterai itu sendiri sedemikian rupa supaya tahan kebocoran dan lain sebagainya,” lanjut Bonar.***

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here