Sunday, 5 May 2024
HomeBeritaAgar Target 100 Ribu Vaksinasi Perhari, Ini yang Dilakukan Bupati Bogor

Agar Target 100 Ribu Vaksinasi Perhari, Ini yang Dilakukan Bupati Bogor

Bogordaily.net terus berupaya agar Covid-19 perhari di Kabupaten Bogor bisa tercapai. Salah satu caranya Bupati meminta agar para pelaku usaha berkolaborasi dengan Pemerintah Kabupaten Bogor, TNI dan Polri untuk melakukan vaksinasi massal Covid-19, seperti yang dilakukan Sentul City, Kabupaten Bogor.

“Tugas kita berkaitan dengan vaksinasi seperti yang sudah disampaikan oleh Menko Marves bahwa 4,2 juta itu bukan yang kecil. Kita harus bekerja bersama-sama, dengan TNI, Polri, dan pihak swasta agar 100.000 vaksinasi per hari bisa tercapai. Kami juga sudah berkoordinasi dan meminta kepada pemerintah pusat atau Kemenkes RI agar bisa mengirimkan tenaga kesehatan yang sudah terlatih sebagai vaksinator ke Kabupaten Bogor, terutama dari daerah yang vaksinasinya sudah mencapai 70% seperti Jakarta,” tegas .

Politisi PPP itu mengatakan, vaksinasi massal terus gencar dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Bogor,di 101 Puskesmas, Fasyankes termasuk juga di 40 Kecamatan se-Kabupaten Bogor yang dilaksanakan setiap hari Senin dan Rabu dengan dua ribu vaksinasi per hari di setiap Kecamatan.

“Kita ingin yang diberikan oleh Menko Marves sampai akhir September sebanyak 4,2 juta bisa tercapai, Pemerintah Pusat akan segera mengirim bantuan vaksin untuk masyarakat Kabupaten Bogor sehingga kita bisa laksanakan dengan cepat,” jelasnya.

Lanjut Ade Yasin, untuk tempat vaksinasi Kabupaten Bogor memiliki banyak tempat skala besar yang digunakan sebagai tempat pelaksanaan vaksinasi Covid-19 massal, hanya saja terkendala oleh Tenaga Kesehatannya sebagai vaksinator.

“Mudah-mudahan minggu depan vaksin yang 4 juta itu turun. Saya kira kita akan berikan kemudahan kepada masyarakat untuk fasilitas yang ada, jadi vaksin ini bukan untuk menyulitkan tetapi memudahkan masyarakat. Untuk persentase sudah alhamdulilah sudah 900 ribu lebih, sudah hampir 12%, kita di akhir Agustus 20%,” ungkap .

Berkaitan dengan PPKM dirinya menjelaskan bahwa Kabupaten Bogor masih mengikuti PPKM level 4 walaupun sebenarnya sudah di level 3, tetapi karena masuk dalam aglomerasi, maka mengikuti dengan Jakarta, dan empat daerah lainnya.

“Kita masih belum bisa masuk mall dengan surat vaksin, tetapi kedepannya setelah 16 Agustus ini perpanjangan PPKM level 4 berakhir, mudah-mudahan mall-mall juga bisa buka, karena kasihan juga mereka para pelaku usaha. Jadi, kita meminta percepatan vaksin ini juga sebetulnya untuk memulihkan ekonomi, kalau sudah tercipta herd immunity sebanyak 70%, kita mudah untuk membuka tempat-tempat wisata dan tempat lainnya,” imbuhnya.***

 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here