Thursday, 16 May 2024
HomeBeritaKok Bisa! Bantuan Rp2 Triliun dari Keluarga Akidi Tio Kabarnya Masih di...

Kok Bisa! Bantuan Rp2 Triliun dari Keluarga Akidi Tio Kabarnya Masih di Luar Negeri

Bogordaily.net – Bantuan Rp 2 triliun dari pihak keluarga untuk penanganan Covid-19 masih didalami kebenarnya oleh aparat kepolisian. Termasuk berkaitan dengan kabar kalau dana tersebut masih tersimpan di luar negeri.

“Memang Rp 2 triliun itu sangat banyak, kalau uangnya ada tidak sulit juga. Apalagi uang pribadi, nggak perlu minta persetujuan dari mana-mana,” terang Kabid Humas (Sumsel), , ketika dikonfirmasi, Selasa 3 Agustus 2021.

Supriadi menyebut tak akan ada masalah walaupun bantuan dicairkan melalui bilyet giro. Kecuali dana yang dihibahkan itu ada di luar negeri, maka membutuhkan waktu.

“Kalau dana itu di Indonesia ya tidak akan ada masalah. Lain cerita kalau rekening di luar negeri, Prancis atau apa misalnya. Itu masih kita mintai keterangan, kalau ada di Singapura berarti tidak sama di Indonesia, maka kita bantu apa yang jadi kendala kita carikan solusi,” katanya.

Untuk memastikan bantuan, anak bungsu , Heryanti juga akan diperiksa lagi hari ini. Tidak menutup kemungkinan lima anak Akidi lainnya akan ikut diperiksa oleh Ditreskrimum Polda Sumsel.

“Sejauh ini hanya Heryanti saja yang kita periksa. Tetapi kalau hasil pemeriksaan kakak-beradiknya tahu akan kita panggil juga. Tapi ini kan sebenarnya sumber dana dari orang tuanya, sekarang Heryanti dulu,” katanya.

“Dia (Heryanti) kemarin ke bank, di bank itu mau menyelesaikan bilyet giro. Katanya itu mau ada pencairan lewat bilyet giro dan itu yang masih kami dalami,” katanya.

Polisi Tanya Asal-usul Hibah Rp 2 T

Kemarin, Heriyanti bersama dokter pribadi bernama dr Hardi Darmawan memenuhi undangan Polda Sumsel. Mereka tiba di Polda Sumsel pada Senin 2 Agustus siang dan diperiksa hingga hampir tengah malam.

Setelah tujuh jam diperiksa sekitar 20.20 WIB dr Hari Darmawan meninggalkan Mapolda Sumsel terlebih dahulu menggunakan mobil minibus berwarna hitam

Direskrimum Polda Sumsel Kombes Hisar Siallangan mengatakan keduanya diperiksa untuk dimintai keterangan terkait kepastian uang senilai Rp 2 triliun karena sampai saat ini uang tersebut belum ada, padahal sudah jatuh tempo pencairan.

“Semestinya hari ini sudah ada uang tersebut tetapi saat kita tunggu sampai pukul 14.00 WIB uang tersebut belum ada di Rekening Giro Bank Mandiri milik mereka, oleh karena itu kita panggil mereka untuk dimintai kejelasan,” kata Kombes Hisar, Senin 2 Agustus 2021.

Menurutnya, belum dapat dipastikan terkait status kedua orang tersebut karena sampai saat ini tim penyidik Reserse Kriminal Umum masih menyelidiki keterangan yang mereka berikan. Polisi juga menanyakan asal-usul dana hibah kepada Heriyanti.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here