Tuesday, 1 July 2025
HomeNasionalIndonesia Beri Dukungan 200 Ribu Dolar AS untuk Penanganan Covid-19 di Myanmar

Indonesia Beri Dukungan 200 Ribu Dolar AS untuk Penanganan Covid-19 di Myanmar

Bogordaily.net – Indonesia memberikan kemanusiaan kepada Myanmar untuk menanggulangi Covid-19 sebesar 200 ribu Dolar Amerika Serikat (AS) melalui Coordinating Centre for Humanitarian Assistance on Disaster Management (AHA Centre).

Kontribusi tersebut disampaikan dalam bentuk barang kesehatan produksi Indonesia yakni masker KN95, sarung tangan medis, dan Alat Pelindung Diri (APD).

Komitmen tersebut sebelumnya telah disampaikan oleh Menteri Luar Negeri (Menlu) RI, Retno LP Marsudi dalam Pledging Conference to Support ‘s Humanitarian Assistance to Myanmar, Sabtu (18/09/2021).

Menlu RI menegaskan kembali posisi Indonesia bahwa bantuan kemanusiaan adalah salah satu komponen penting untuk mengatasi tiga krisis sekaligus yang sedang terjadi di Myanmar, yaitu politik, ekonomi, dan kemanusiaan. Krisis tersebut kini diperparah dengan situasi pandemi Covid-19.

“Pengiriman bantuan kemanusiaan ke Myanmar adalah langkah awal tidak hanya untuk menghadapi situasi kemanusiaan, namun juga untuk mencapai resolusi politik di Myanmar,” ujarnya pada Pledging Conference.

Melalui oleh AHA Center kepada Myanmar Red Cross Society (MRCS) pada tanggal 15 September 2021, bantuan gelombang pertama dari Fase 1 senilai 1,1 juta Dolar AS akan didistribusikan di akhir bulan September ini.

Selain kepada Indonesia, Sekretaris Jenderal Lim Jock Hoi juga menyampaikan apresiasi kepada Filipina, Thailand, Turki, dan Temasek Foundation yang turut berkontribusi pada bantuan gelombang pertama ini.

Pada Handover Ceremony, Utusan Khusus Ketua untuk Myanmar Dato Erywan Pehin Yusof mengajak dunia internasional untuk ikut serta mendukung upaya , dan menegaskan bahwa pemberian bantuan kemanusiaan ini adalah cerminan dari “ Way” serta komitmen membantu family yang sedang kesulitan.

Pemberian bantuan kemanusiaan kepada Myanmar ini merupakan tindak lanjut dari kesepakatan Five Point Consensus pada Leader’s Meeting yang diselenggarakan pada 24 April 2021 lalu.

Bantuan kemanusiaan Fase 1 dengan tema “Live Saving” akan didistribusikan mulai bulan September 2021, dan mencakup bantuan untuk menanggulangi pandemi Covid-19. Fase 2, “Live Sustaining“, akan dimulai di tahun 2022 dan akan terdiri dari bantuan kemanusiaan yang lebih beragam.***

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here