Bogordaily.net – Pasca terjadi longsoran, warga tammpak Kampung Jatinunggal dan Ciatar Desa Cipinang Kecamatan Rumpin, Kabupaten Bogor, mengalami krisis air bersih akibat sumber mata air yang dipergunakan untuk keperluan sehari-hari, hilang tegerus longsor.
Warga Kampung Ciater Ciatar Rumpin Alda mengatakan, sulitnya mendapatkan air bersih sudah dirasakan warga sejak bencana longsor pertama pada Agustus 2021. Longsor telah menggerus sumber mata air yang ada di desa mereka.
Menurut Alda, kini warga terpaksa harus mencari air ke kampung lain yang masih memiliki mata airnya. Belakangan untuk mendapatlan air bersih, warga dibantu BPBD Kabupaten Bogor.
“Setiap kali ada bantuan dari BPBD warga selau buru-buru memwa galon supaya kebagiab air dari BPBD Kabupaten Bogor,”kata Alda
Warga Kampung Ciatar Basri alias Kubil (48), yang menjadi korban longsor, memohon supaya bantuan air bersih dapat dikirm setiap hari.
“Saya memohon kalau bisa bantuan iar bersih dikirm setiap hari, karena warga di sini benar-benar kesulitan mendapat air bersih,” pintanya.
Sementara itu Petugas BPBD Kabupaten Bogor Hayat, membenarkan jika warga di dua Kampung terdiri dari Kampung Jatinunggal dan Ciatar yang terdampak bencana longsor, mengalami kekurangan air.
Bahkan sampai saat ini pihak BPBD Kabupaten Bogor selalu mengirimkan bantuan air bersih menggunakan mobil tangki BPBD.
“Kita selalu menyalurkan bantuan air bersih disana karena mereka kekurangan air bersih paska wilayah sini diterjang longsor,”pungkasnya.