Saturday, 20 April 2024
HomeBeritaAfghanistan Kembali Diserang Bom Bunuh Diri, 55 Orang Syiah Tewas

Afghanistan Kembali Diserang Bom Bunuh Diri, 55 Orang Syiah Tewas

Bogordaily.net – Afghanistan kembali diserang . Kali ini bom bunuh diri meledak di masjid Syiah di Kunduz, Afghanistan. Setidaknya 55 orang tewas.

Kelompok radikal Islamic State of Iraq and Syria (ISIS) Khorasan atau mengklaim bertanggung jawab atas serangan bom tersebut. menyebut pengebom bunuh diri dalam serangan itu sebagai seorang etnis Uighur.

Seperti dilansir AFP, Sabtu 9 Oktober 2021, dalam pernyataan yang dirilis via saluran Telegram, menyatakan bahwa seorang pengebom bunuh diri ‘meledakkan rompi peledak di tengah kerumunan' jemaah Syiah yang berkumpul di dalam masjid untuk menunaikan salat Jumat.

Dalam pernyataan kedua, menyebut ‘pelaku serangan merupakan seorang Muslim Uighur' dan bahkan mengidentifikasi pelaku sebagai ‘Muhammad al-Uyguri' yang menyiratkan dia anggota kelompok minoritas Muslim Uighur yang banyak tinggal di Xinjiang, China.

menyebut Uighur sebagai kelompok minoritas yang ‘ telah bersumpah untuk mengusirnya' dari Afghanistan.

Kelompok yang merupakan rival terberat kelompok , telah berulang kali menargetkan Syiah dalam upaya memicu kekerasan sektarian di Afghanistan yang didominasi Sunni. Diketahui bahwa Syiah menyumbang 20 persen populasi Afghanistan, yang kebanyakan merupakan etnis Hazara yang dipersekusi selama bertahun-tahun di negara itu.

Serangan bom bunuh diri di Kunduz yang menewaskan sedikitnya 55 orang ini tercatat sebagai serangan paling mematikan sejak tentara Amerika Serikat (AS) meninggalkan Afghanistan pada akhir Agustus lalu.

Kepala keamanan untuk wilayah Kunduz, Mulawi Dost Muhammad, menuduh para pelaku berupaya memicu perselisihan antara Syiah dan Sunni. Dost Muhammad menegaskan tidak ada perselisihan antara pihaknya dengan minoritas Syiah.

“Kami memastikan saudara-saudara Syiah kami bahwa di masa mendatang, kami akan memberikan keamanan bagi mereka dan bahwa masalah semacam itu tidak akan terjadi pada mereka,” tegasnya.(dtk/sh)

 

 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here