Bogordaily.net – Bupati Bogor, Ade Yasin dan Komandan Resort Militer (Danrem) 061/Suryakancana, Brigjen TNI Achmad Fauzi bersama jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dan Pemerintah Kabupaten Bogor mengikuti Upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila Tingkat Nasional secara virtual, di Ruang Rapat I, Gedung Sekretariat Daerah, Cibinong, Jumat 1 Oktober 2021.
Presiden Joko Widodo memimpin Upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila di Monumen Pancasila Sakti, Lubang Buaya, Jakarta Timur.
Upacara juga dihadiri secara langsung oleh Ibu Negara Iriana Joko Widodo, Wakil Presiden dan Ibu Wury Ma'ruf Amin, Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nadiem Makarim, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, serta Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
Di Kabupaten Bogor upacara diikuti juga oleh SKPD dan Kecamatan se-Kabupaten Bogor secara virtual di kantor masing-masing.
Bupati Bogor, Ade Yasin mengungkapkan, Hari Kesaktian Pancasila tidak hanya kegiatan seremonial yang kita peringati setiap tahun.
Tapi lebih dari itu, kita harus memaknai nilai-nilai perjuangan para pahlawan revolusi yang gugur mempertahankan Pancasila.
“Nilai yang dapat kita maknai di masa sekarang ini, sebagai warga negara Indonesia kita harus lebih mencintai tanah air, bangsa dan negara, dan tentunya berbakti kepada masyarakat,” tandas Ade Yasin.
Selanjutnya, Danrem 061/Suryakancana Brigjen TNI Achmad Fauzi mengatakan, hari ini kita memperingati Hari Kesaktian Pancasila, pada hari ini kita diingatkan ada sejarah yang pernah terjadi di Indonesia.
“Sejarah itu bisa saja terulang, kalau kita tidak waspada dan mengantisipasinya, oleh karena itu kita harus belajar sejarah, agar kita menjadi bangsa besar dan lebih maju di masa depan,” kata Brigjen TNI Achmad Fauzi.
Mengawali upacara, Jokowi memimpin prosesi mengheningkan cipta untuk mengenang pahlawan revolusi.
Setelahnya, dilakukan pembacaan teks Pancasila oleh Ketua DPD RI La Nyalla Mattalitti. Kemudian dilakukan pembacaan pembukaan UUD 1945 oleh Ketua MPR Bambang Soesatyo.
Adapun Ketua DPR RI Puan Maharani membacakan dan menandatangani naskah ikrar. Terakhir, Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas membacakan doa yang menjadi penutup rangkaian acara.***