Bogordaily.net – Setiap kali hujan deras mengguyur wilayah Bogor dan sekitarnya, sebagian rumah warga di Bojong Jengkol RT 01 RW 05 Desa Cilebut Barat, Kabupaten Bogor mengalami musibah kebanjiran.
Warga setempat Jodi menuturkan, banjir yang dialami sebagian rumah warga tersebut, diduga karena solokan atau drainase air sempit dan tersumbat akibat banyaknya sampah. Kondisi tersebut diperparah dengan adanya pembangunan kios yang memakan lahan saluran air.
Ketinggian air dari banjir bisa mencapai pinggang orang dewasa, bahkan kendaraan sepeda motor yang parkir terendam air banjir berwarna kecoklatan, hingga melewati bagian mesin kendaraan.
“Beberapa warga yang rumahnya mengalami kebanjiran sudah mengantisipasi sebelumnya dengan membuat tanggul serta meninggikan bangunan, namun tetap saja banjir melibas masuk dari teras depan rumah yang mengakibatkan kerugian terhadap barang-barang eletronik didalam rumah warga,” kata Jodi.
Jodi menyayangkan setiap tahun banjir selalu berulang, tanpa kunjung ada solusi. Bahkan seiring dengan waktu volume air terus mengalami peningkatan. Warga menyakini, lanjut Jodi, hal itu bukan disebabkan faktor alam namun karena keserakahan manusia.
“Jika dibanding sebelumnya, kali ini banjir yang paling parah,” kata Jodi.***