Bogordaily.net – Terungkap sudah siapa idol KPop pertama asal Indonesia. Dia adalah Dita Karang, personel Secret Number ini ternyata wanita asli Yogyakarta.
Apa sebenarnya alasan Dita hingga datang ke Korea Selatan hingga terjun ke industri hiburan.
Sebenarnya Dita lebih dulu menimba ilmu di American Musical and Dramatic Academy, New York, Amerika Serikat. Dita Karang pun mengikuti audisi Broadway dan melakoni beberapa pertunjukan kecil.
Hingga akhirnya Dita Karang tergabung dalam komunitas dance kenamaan Korea Selatan, 1MILLION DANCE STUDIO. Ia sendiri mengaku tak menyangka akan menjadi seorang idol KPop.
“Aku hanya suka tampil dan itulah kenapa aku pergi ke New York untuk belajar di sekolah musik. Saat itu, aku melakukan audisi Broadway dan beberapa pertunjukan kecil. Tapi di samping itu, aku juga melakukan cover dance KPop dan aku mengambil kelas dance KPop karena aku sangat suka mendengarkan KPop,” ungkap Dita Karang dalam wawancaranya dengan K-odyssey pada Sabtu 27 November 2021.
Pemilik nama lengkap Anak Agung Ayu Puspa Aditya Karang itu mulai menyukai KPop setelah mendengar lagu 2NE1. Ia mengaku tak membuat rencana besar dalam hidupnya. Namun setiap mendapat kesempatan untuk tampil di atas panggung, Dita Karang tak pernah melewatkannya.
“(Aku) tak bermaksud menempatkan ini secara negatif, tapi aku tidak terlalu membuat rencana dalam hidup. Aku tahu aku suka (tampil di) panggung dan aku tahu aku ingin tampil, jadi setiap kesempatan yang datang, aku hanya mengambilnya dengan tanggung jawab.”
“Aku juga melakukan banyak hal sebelum audisiku (di Korea Selatan). Aku benar-benar tak tahu akan menjadi idol KPop, tapi rasanya luar biasa,” ujar Dita Karang.
Terhitung sudah tujuh tahun Dita Karang meninggalkan Indonesia, sejak kuliah hingga menjadi idol KPop. Wanita kelahiran 25 Desember 1996 itu merindukan momen kumpul bersama saat jauh dari keluarga. Namun, belakangan Dita menghebohkan penggemar saat pulang ke Yogyakarta untuk menghadiri acara pernikahan kakaknya.
“Aku pergi ke New York sekitar tahun 2015, jadi sudah hampir tujuh tahun (aku meninggalkan Indonesia). Aku mengunjungi (keluargaku) sekali untuk mendatangi pernikahan kakakku dan senang rasanya melihat keluargaku. Aku lupa rasanya (kumpul bersama keluarga),” jelasnya.***