Thursday, 25 April 2024
HomeKabupaten BogorKorban Rumah Hancur Akibat Tanah Begerak, Tolak Hunian Sementara

Korban Rumah Hancur Akibat Tanah Begerak, Tolak Hunian Sementara

Bogordaily.net – Warga , RT 01 RW 10, , yang rumahnya hancur akibat , saat ini masih diselimuti merasa was-was. Pasalnya sejak Kamis 28 Oktober 2021 hingga saat ini, pegerakan tanah masih terus terjadi terlebih kondisi cuaca sering terjadi hujan.

Seorang warga yang rumahnya hancur, Eli, mengungkapkan hingga kini pergerakan tanah masih terus terjadi bahkan kondisinya semakin parah.

Eli menceritakan, pasca kejadian tanah retak ibunya Jenah, di ungsikan ke rumah saudaranya di luar desa.

“Saya juga kalau hujan mah ngungsi ke rumah tetangga yang tidak terkena retakan tanah. Saya masih takut, soalnya saya juga panik di sini sodara pada jauh,” katanya.

Eli menyampaikan, harapannya kepada pemerintah dapat membantu penggantian rumahnya yang saat ini kondisinya rusak parah.

“Saya mah harapannya dapat penggantian rumah dari pemerintah, tidak mau Huntara-huntara seperti yang lain karena kalau Huntara itu kan hanya sementara saja. Saya harapan ke pemerintah diganti rumah lagi,” harap Eli.

Sementara itu, Kepala Neneng Mulyati mengatakan, rumah warga rusak berat sekitar 15 rumah, rusak berat sekitar 23 rumah. Pergeseran tanah higga kini masih terus terjadi bahkan semakin melebar.

“Alhamdulillah bantuan (logistik-red) dari mulai 2 hari ini sudah masuk ya, dari mulai Pak Camat, dari teman-teman kepala Desa, dari Kampung Siaga Bencana dan insyaallah siang ini ada bentuan yang turun dari rekan-rekan,” ucapnya.

Neneng Mulyati mengatakan, jika masyarakat sekitar akan direlokasi tentunya butuh kajian dari beberapa lembaga pemerintah.

“Nanti kita akan konsultasi dulu dan akan mengkaji dari tim BPBD dan juga tim Geologi,” pungkasnya.

(Ruslan)

 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here