Bogordaily.net – Sabtu, 18 Desember 2021, satu hari setelah diresmikan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dan Walikota Bogor Bima Arya, Alun alun Kota Bogor dibanjiri pengunjung dari berbagai usia.
Mereka datang ke sana setelah mengetahui dari sosial media, area publik ini sudah dibuka.
Warga datang dari semua penjuru Bogor. Ciomas, Batutulis, Cimanggu, Tajur, Ciawi dan masih banyak lagi.
Semua menyuarakan kegembiraan, akhirnya Bogor punya Alun Alun tempat berkumpul yang aman, nyaman, ramah anak, dan terjangkau semua lapisan masyarakat.
Lalu seperti anak kecil yang diberi permen lolipop, baru beberapa jilatan kemudian kita ambil lagi. Tentunya sedih dan bisa jadi menangis meraung raung.
Mungkin Begitulah perasaan warga Bogor setelah beberapa hari kemudian Pemkot Bogor menutup lagi Alun Alun Kota Bogor untuk umum.
Menghindari kerumunan ? Bukan di alun alunpun orang orang sudah berkumpul di tempat tempat lain dengan mengabaikan prokes.
Masih belum selesai dan harus ditata kembali? Lalu kenapa diresmikan cepat cepat?
Pohon pohon dan rumput rusak karena terinjak injak orang ramai? Seyogyanya Pemkot sudah mengantisipasi euphoria warga dengan menempatkan Park Ranger lebih banyak. Ramainya Alun Alun Kota Bogor dikunjungi, bukti kecintaan masyarakat Bogor pada kota tercinta.
Lalu kenapa? Kita cari saja jawabnya pada rumput yang bergoyang….
Du du du du du….du du du…du du.
(Jhony Pinot)