Bogordaily.net – Gelar Inovasi Daerah (GID) merupakan agenda tahunan yang diselenggarakan oleh Pemerintah Kabupaten Bogor sebagai bentuk apresiasi atas inovasi-inovasi yang dilakukan untuk daerah.
Penyerahan penghargaan diberikan Bupati Bogor, Ade Yasin kepada para juara Gelar Inovasi Daerah (GID) Kabupaten Bogor tahun 2021, di Ruang Serbaguna 1 Setda Kabupaten Bogor, Cibinong, Selasa 14 Desember 2021.
Pada GID tahun 2021 ini, mahasiswa Program Studi Teknik Elektro Fakultas Teknik dan Sains Universitas Ibn Khaldun (UIKA) Bogor Ramdhan Nurjayanto, Muhammad Azril Maulana, Fauzan Shulhan, berhasil meraih Juara 1 (Pertama) Kategori inovasi mahasiswa.
Ramdhan dan kawan-kawan berhasil menciptakan inovasi berupa Portable Charging Power Station Berbasis Panel Surya, untuk program pelayanan ekowisata di Kabupaten Bogor yang ekonomis dan ramah lingkungan.
Ramdhan Nurjayanto, salah satu anggota tim menyampaikan, inovasi yang dikembangkan ini merupakan hasil dari pengalamannya berkunjung ke berbagai ekowisata di Kabupaten Bogor.
Setiap lokasi wisata yang ada terutama yang mengusung konsep wisata berbasis lingkungan atau wisata alam semisal curug, gunung, danau, dll yang banyak ditemukan di Kabupaten Bogor.
Menurutnya hampir dipastikan belum ada fasilitas pengisian daya listrik atau charge untuk perangkat perangkat seperti HP, Laptop, dll. Padahal kami yakini bahwa salahsatu daya tarik ekowisata terletak pada pemandangan indah yang hampir semua pengunjung ingin selalu mengabadikan momen kunjungannya di HP.
Oleh karenanya, fasilitas charging HP menjadi bentuk pelayanan terbaik, bila tersedia di lokasi-lokasi tersebut. Namun sayangnya untuk menghadirkan fasilitas itu perlu sumber daya listrik yang jika mengambil dari daya PLN maka sudah dipastikan akan sulit sekali untuk bisa tersedia.
Kami menganalisis kebutuhan tersebut dan mengadopsinya melalui teknologi ekonomis dan ramah lingkungan menggunakan panel surya yang tidak membutuhkan kabel serta daya listrik yang terhubung ke kabel PLN.
“Dengan menggunakan panel surya ini, akhirnya alat yang digunakan menjadi ramah lingkungan dan semakin mudah diimplementasikan di lokasi-lokasi tersebut,” terangnya.
Untuk percobaan awal, kami sudah mengimplementasikan alat tersebut di Ekowisata Gunung Kuta, Sukamakmur, Kabupaten Bogor.
Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Penelitian dan Pengembangan (Bappedalitbang) Kabupaten Bogor, Suryanto Putra mengungkapkan, lomba Gelar Inovasi Daerah yang diselenggarakan setiap tahun berkontribusi dalam meningkatkan capaian penilaian indeks inovasi daerah.
“Kegiatan ini dilaksanakan untuk menumbuhkan ide-ide kreatif dan menciptakan inovasi baik di lingkungan perangkat daerah, kecamatan, desa, Puskesmas, kalangan pelajar dan masyarakat, demi menciptakan inovasi kreatif, sehingga mendorong budaya inovasi di Kabupaten Bogor,” ungkap Suryanto.
Suryanto menambahkan, Lomba GID tahun 2021 diikuti 201 peserta diantaranya dari perguruan tinggi dan para peneliti, kemudian dari perangkat daerah, kecamatan, desa dan kelurahan, Puskesmas, masyarakat umum, mahasiswa, pelajar SMK dan SMA serta SMP.
Menanggapi pencapaian prestasi yang diraih mahasiswanya, Dr. Budi Susetyo, Ir., M.Sc. Selaku Wakil Rektor Bidang Kerjasama Inovasi dan Pengembangan UIKA Bogor, memberikan ucapan selamat atas prestasi yang diraih.
Ia juga berharap agar karya-karya inovatif yang diciptakan oleh Civitas Akademika Universitas Ibn Khaldun Bogor semakin berkembang dan bermanfaat bagi umat.***