Bogordaily.net – Ganjar Pranowo berada di urutan pertama, disusul Anies Baswedan dan Prabowo Subianto. Hal itu terungkap dari hasil Lembaga survei Populi Center merilis hasil survei dukungan terhadap Capres 2024.
Survei tersebut dilaksanakan mulai tanggal 1 hingga 9 Desember 2021 yang tersebar di 34 provinsi di Indonesia. Survei dilakukan melalui wawancara telepon terhadap sampel pemilik telepon.
Responden dipilih secara acak dari populasi pemilih yakni penduduk berusia 17 tahun ke atas atau sudah menikah dari basis data populasi survei Populi Center sejak tahun 2013-2021. Teknik pengambilan sampel dilakukan menggunakan metode acak sederhana (simple random sampling) dari kerangka sampling yang dimiliki Populi Center.
Adapun Margin of error pada survei ini sebesar ±2,83 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen. Tujuan survei tersebut salah satunya untuk mengetahui perkembangan politik nasional yang meliputi elektabilitas calon presiden 2024 dan elektabilitas partai politik.
Peneliti Populi Center, Nurul Fatin Afifah menjelaskan masyarakat ditanya mengenai tingkat dukungan, ‘Apakah akan memilih lima tokoh yang disebutkan apabila tokoh tersebut maju sebagai calon presiden di tahun 2024?’. Hasilnya Ganjar Pranowo menempati urutan pertama, disusul Anies Baswedan dan Prabowo Subianto.
1. Ganjar Pranowo 58,3%
2. Anies Baswedan 47,3%
3. Prabowo Subianto 46,6%
4. Erick Thohir 27,5%
5. Puan Maharani 17,5%
Nurul mengatakan dari 5 nama tokoh itu disebutkan secara terpisah sehingga ada kemungkinan setiap responden memilih lebih dari 1 nama, karena responden tidak diharuskan untuk memilih mana nama yang paling akan dipilih.
“Figur Ganjar Pranowo memang mendapatkan presentase dukungan dari masyarakat yang paling tinggi yaitu 58,3 persen. Anies Baswedan 47,3 persen, Prabowo Subianto 46,6 persen, Erick Thohir 27,5 persen, Puan Maharani 17,5 persen,” ujar Nurul dalam konferensi pers virtual, dikutip detikcom, Senin 20 Desember 2021.
Meski nama Ganjar berada diurutan pertama, namun Nurul mengatakan survei tersebut merupakan potensi dukungan, bukan elektabilitas. Oleh karenanya angka potensi dukungan masih dapat berkembang lebih lanjut.
“Tentu walaupun Ganjar Pranowo itu muncul sebagai figur yang mendapatkan dukungan paling kuat, jadi ini hanya potensi dukungan, ini bukan elektabilitas, ini masih bisa berkembang untuk ke depannya,” kata Nurul.
“Dan mengapa hanya 5 nama ini saja, jadi 3 nama teratas itu adalah Ganjar Pranowo, Anies Baswedan dan Prabowo Subianto adalah nama yang dianggap populer. Erick Thohir itu adalah nama yang akhir-akhir ini mulai muncul sedangkan nama Puan Maharani adalah nama yang diperkirakan untuk elite partai sebagai elite partai yang akan diusung,” katanya.***