Bogordaily.net – Sering kita mendengar orang-orang ingin melakukan shalat tasbih, namun belum tau bagaimana tata cara shalat tasbih yang benar.
Nah, di sini kita akan mengetahui bagaimana tata cara shlata tasbih yang benar lengkap dengan niat, bacaan setiap gerakan dan kapan sih waktu yang dianjurkan untuk melaksanakan shalat tasbih.
Shalat tasbih adalah shalat sunnah mutlak yang boleh dilaksanakan kapan pun kalian memiliki waktu kosong. Diperbolehkan setelah shalat maghrib, isya, atau di waktu lainnya.
Yang terpenting bukan di waktu yang diharamkan untuk shalat seperti halnya setelah shalat subuh dan ashar atau pun di waktu matahari tepat di atas kepala kita, pada waktu tersebut kita tidak diperbolehkan untuk shalat sunnah tasbih.
Bilangan rakaat shalat tasbih yaitu 4 raka’at dengan 2 kali niat, jadi untuk shalat sunnah tasbih dilakukan per dua raka’at. Di dalam shalat tasbih kita melafalkan bacaan tasbih sebanyak 150 kali dalam dua raka’atnya, dan untuk bacaannya disebar ke setiap gerakannya sebagai berikut.
Bagaimana tata cara shalat tasbih dan bacaannya?
Dalam shalat tasbih pastinya kita harus melaksanakan rukun dan syarat wajib shalat seperti biasanya. Gerakan-gerakan yang ada di dalam shalat fardhu pun dilaksanakan juga dalam shaalat sunnah Tasbih.
Yang Pertama, kita harus melafalkan niat shalat sunnah tasbih sebagai berikut:
أُصَلِّى سُنَّةً التَّسْبِيْحِ رَكْعَتَيْنِ لِلهِ تَعَالى
Ushollii sunnatat tasbiihi rak’ataini lillahi ta’aalaa
Yang Kedua, takbiratul ihrom seperti biasanya lalu membaca do’a iftitah, surat Al-fatihah, surat pendek dan membaca tasbih yang berbunyi:
سُبْحَانَ الله وَالْحَمْدُلله وَلااله إلاَّالله
subhanallah walhamdulillah wa laa ilaaha illallah
Dalam keadaan berdiri kita membaca tasbih sebanyak 15 ×
Yang Ketiga, ruku’ dan melafalkan bacaan tasbih sebanyak 10×
Yang Keempat, i’tidal dan melafalkan bacaan tasbih sebanyak 10×
Yang Kelima sujud dan duduk diantara dua sujud seperti halnya kita lakukan dalam shalat setiap harinya dan mengulangi kembali bacaan tasbih sebanyak 10× setelah membaca bacaan di setiap gerakan
Yang Keenam, duduk setelah sujud ke-2 dan sebelum berdiri untuk melakukan raka’at kedua dalam gerakan tersebut kita cukup membaca tasbih saja 10×
Itulah tata cara shalat tasbih beserta gerakan dan bacaan dalam setiap gerakannya.
Dan yang perlu kita ketahui bersama, bahwasanya shalat sunnah tasbih boleh dilakukan setiap hari, bila kita tidak mampu diperbolehkan seminggu sekali, bila kita belum mampu maka laksanakanlah sebulan sekali, namun bila kita belum mampu juga maka, lakukanlah setahun sekali.
Jangan sampai sebelum mati kita tidak makukan shalat sunnah tasbih ini. Tapi jangan sampai shalat fardhu tertinggal ya teman-teman.(Qointa Luthfiah)