Bogordaily.net – Mendengar informasi dari anggota wilayah di Kecamatan Dramaga, Kabupaten Bogor, adanya keterlambatan pekerjaan Jalan dalam Program Samisade. Ketua DWP Brigez Bogor Raya Gerudug Merah Putih Beton Plant PT. Motif Mulya berada di Sukahati, Kecamatan Citeureup, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Nando sapaan akrabnya menyampaikan bahwa, ini merupakan kesalahan sistem operasional yang tidak dilaksanakan dengan benar oleh pihak perusahaan Plan, yang lalai dalam waktu pengiriman hingga 3 hari setelah PO dan full payment yang di lakukan pihak desa.
“Saya resah mendengar info tersebut dan akhirnya saya berupaya perintahkan kepada anggota untuk melaksanakan sidak kepada PT. Motif Mulya atai Merah Putih Beton terkait SOP, Izin Oprasional. Dan bagaimana management bisa melakulan klarifikasi ke masyarakat khususnya wilayah Kecamatan Dramaga,” kata Ketua DWP Brigez Bogor Raya Agwinanda Eka Nugraha Aka Nando, Sabtu 25 Desember 2021.
Lebih lanjut saat pertemuan antara kedua belah pihak, mereka berupaya untuk melakukan pertanggung jawaban kepada pihak-pihak yang dirugikan. Karena masyarakat dan pihak instasi terkait sangat-sangat dirugikan.
Meski demikian, Nando mempertanyakan dasar melihat kesalahan operasional dari pihak Merah Putih Beton, jangan-jangan merreka tak berizin Sertifikat Laik Fungsi (SLF).
“Saat saya minta izin nya, jawaban mereka tidak ada,” ungkapnya.***