Bogordaily.net – Selama pandemi Covid-19 di Kabupaten Bogor pada tahun 2021, Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) menyebutkan anggaran yang sudah di gunakan mencapai angka sekitar Rp300 Miliar.
ADVERTISEMENT
Hal tersebut diungkapkan oleh Ketua Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Drs. Ade Jaya Mujadi, S.H., M.H. Ia menyebutkan anggaran sekitar Rp300 Miliar tersebut digunakan untuk banyak penanganan Covid-19.
“Dari Januari-Desember 2021, berbagai penanganan Covid-19 sudah dijalankan, mulai dari program vaksinasi, insentif nakes, obat-obatan dan juga bantuan untuk pasien yang isolasi mandiri,” ungkap Ade kepada Bogordaily.net Selasa 14 Desember 2021.
Lebih lanjut Ade menjelaskan bahwa, program bantuan sosial berupa beras pada tahun 2020 tidak dilanjutkan. Dan bantuan tersebut adanya dari Pemerintah Pusat.
“Jadi waktu Covid-19 di Kabupaten Bogor melonjak kasusnya pada masa PPKM darurat, kita ada bantuan sosial untuk masyarakat yang melakukan isoman dan masuk ke Belanja Tak Terduga senilai Rp8,5 Miliar,” tambahnya.
Tak hanya itu, bahkan menurut Ade anggaran untuk insentif tenaga kesehatan di Kabupaten Bogor mencapai angka Rp114 Miliar.
“Kita masuk 10 besar se-Indonesia anggaran insentif untuk nakesnya,”pungkasnya. (Irfan Ramadhan)