Bogordaily.net – Kabar duka datang dari Pantai Queensland, negara bagian terbesar kedua di Australia. Dikabarkan bahwa ada dua anak dan seorang ayah yang tewas dalam kecelakaan pesawat, pada Minggu 19 Desember 2021.
Kecelakaan pesawat itu merenggut empat nyawa dan berdasarkan laporan, penerbangan itu merupakan ‘penerbangan sukacita keluarga’ yang menjadi momen mengenaskan.
Dikutip dari The Guardian, Senin 20 Desember 2021, seorang pilot, dua anak dan seorang ayah tewas setelah mengalami kecelakaan pesawat terbang ringan. Kecelakaan itu terjadi di Bagian Utara Brisbane, Pantai Queensland.
Penerbangan keluarga yang cukup menyenangkan itu berubah menjadi mengerikan setelah pesawat menabrak air sekitar pukul 9 pagi waktu setempat. Setelah menabrak, pesawat itu langsung terbalik.
Pilot dari pesawat itu diketahui bernama Robert Watterson yang berusia 67 tahun dan dikenal sebagai Roy.
Tragis, empat nyawa yang berada di dalam pesawat menghembuskan nafas terakhir dengan perjalanan kebahagiaan.
Inspektur Polisi Queensland, Craig White menjelaskan bahwa investigasi masih dilakukan terkait penyebab pesawat itu mengalami kecelakaan.
Disisi lain, keluarga besar Watterson dikabarkan berada di Bandara Udara Redcliffe pada saat kecelakaan itu terjadi.
“Saya mengerti ini adalah hari keluarga. (Tapi), Keluarga itu sangat trauma seperti apa yang terjadi,” kata Craig terkait konfirmasi pihak keluarga.
White mengatakan keluarga mengetahui apa yang terjadi setelah pesawat tidak kembali dan mereka melihat postingan di media sosial. Hal itu benar-benar dianggap kabar yang mengejutkan.
Menurut publikasi, keluarga Watterson merupakan pengusaha jutawan terkemuka di daerah Moreton Bay.
Polisi mengabarkan bahwa korban yang meninggal dunia di pesawat tersebut ada empat orang.
Empat orang itu, yakni seorang pria dari Brisbane (41), Robert Watterson (67), putrinya yang berusia 10 tahun, dan putranya yang berusia 9 tahun.
“Ini adalah kecelakaan yang tragis. Ini menjelang Natal dan merupakan hal terakhir yang dilakukan setiap keluarga pada saat sepanjang tahun,” tambah Craig.***