Bogordaily.net–Badai menyapu wilayah Yunani dan seluruh Turki meninggalkan salju di pantai kota resor selatan Antalya. Ini terjadi pertama kalinya dalam 29 tahun. Akibatnya sejumlah penerbangan dari Bandara Istanbul sempat terhenti.
Penerbangan kembali dilanjutkan pada Selasa, 25 Januari 2022 setelah hampir 24 jam pembatalan karena badai salju yang lebat menutup jalan-jalan dan membuat ribuan orang telantar di Turki dan Yunani.
Landasan pacu dan pesawat-pesawat di Bandara Istanbul, salah satu yang terbesar di dunia, diselimuti salju tebal.
“Kami sudah di sini lebih dari 24 jam,” kata Selim Kilik, yang berencana terbang ke Paris minggu ini.
Seorang juru bicara bandara mengatakan penerbangan terbatas dimulai sekitar 10.00 GMT atau 17:00 WIB setelah penundaan 22 jam, dan penerbangan terjadwal akan dilanjutkan sekitar tengah malam.
Turkish Airlines sebelumnya mengatakan telah menghentikan semua penerbangan hingga pukul 21.00 GMT.
Ugurcan Guller, yang sedang menunggu penerbangan domestik, mengatakan penumpang yang terdampar memiliki masalah dengan bagasi, tiket, dan makanan di Bandara Istanbul.
“Kami telah tidur di lantai secara menyedihkan sejak kemarin. Kami meminta pihak berwenang untuk menemukan solusi bagi kami,” ujar dia.
Hujan salju mulai turun akhir pekan lalu dan meningkat selama beberapa hari terakhir di kota berpenduduk 16 juta orang itu sehingga memicu penundaan perjalanan bus dan feri serta larangan mengemudi kendaraan pribadi.
Sementara itu di Athena, Yunani, ribuan orang dievakuasi dari jalan raya dan berlindung di bandara kota setelah badai salju parah yang terjadi Senin 24 Januari 2022. Hingga Selasa, 24 Januari 2022 lusinan mobil masih tertutup salju ketika jalan-jalan dibersihkan.
Lebih dari 3.500 orang telah dievakuasi, beberapa meninggalkan mobil mereka dengan berjalan kaki. Namun, sekitar 1.200 mobil masih terjebak di jalan lingkar utama ibu kota Attiki Odos, kata juru bicara pemerintah Giannis Oikonomou.
Pihak berwenang Yunani menyatakan Selasa (26/1) dan Rabu (26/1) sebagai hari libur nasional, menutup sekolah, kantor publik, dan bisnis swasta kecuali apotek, supermarket, dan pompa bensin.***