Bogordaily.net – Dalam rangka memudahkan pemantauan keamanan data dan privasi pengguna, perusahaan teknologi asal AS, Meta mengenalkan fitur baru melalui pusat kontrol privasi yang mereka kembangkan yakni “Privacy Center”.
Fitur ini yang memusatkan satu pilihan privasi sehingga nantinya memudahkan pengguna mengontrol datanya di satu tempat untuk semua kebutuhan di aplikasinya.
Dilansir TechCrunch, fitur “Privacy Center” itu akan berada dalam menu Pengaturan (Settings), dan bakal terdiri dari beragam fitur yang sebelumnya tercerai berai seperti pilihan “Facebook’s Privacy Shortcuts” hingga “Privacy Checkup”, Minggu 9 Januari 2022.
Dalam fitur utama “Privacy Center” akan ada 5 kategori yaitu “Security”, “Sharing”, “Collection”, “Use”, dan “Advertisement”.
Bagi Meta, cara tersebut dapat memudahkan pengguna memahami privasi dan mengklaim cara itu bisa mengamankan data pribadi pengguna dengan optimal.
Bagi Meta, cara tersebut dapat memudahkan pengguna memahami privasi dan mengklaim cara itu bisa mengamankan data pribadi pengguna dengan optimal.
Terkait masalah privasi, sebenarnya Meta yang sebelumnya dikenal sebagai Facebook sudah seringkali berurusan dengan hal ini.
Kasus terbesar misalnya seperti kebocoran data Facebook secara global hingga akhirnya menyeret Mark Zuckerberg menjalani persidangan di 2018.
Terbaru, Meta merasa keberatan dengan usaha Apple yang melakukan perubahan pada pelacakan iklan di setiap gadgetnya sehingga pengguna memiliki privasi yang lebih tertutup dari sebelumnya.
Sejauh ini, sudah ada beberapa akun Facebook pengguna di AS yang mulai mendapatkan fitur “Privacy Center”. Nantinya ketika tahapan uji coba selesai dilakukan, maka Meta akan merilisnya secara lebih luas kepada pengguna lainnya.***