Bogordaily.net–Sebagai perwakilan dari Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) serta menjabat Wali Kota Bogor, Bima Arya akan menghubungi Presiden Joko Widodo dan Menteri Keuangan Sri Mulyani untuk segera kembali mencairkan dana kelurahan.
Bima mengatakan, APEKSI menekankan pentingnya dikembalikan lagi dana kelurahan kepada kota-kota seluruh Indonesia.
“Ini bukan hanya soal mendorong percepatan pembangunan di tingkat akar rumput. Lebih dari itu, justru di saat pandemi COVID-19 ini, begitu banyak hal yang dilakukan di tingkat kelurahan bahkan di skala RW siaga secara lebih cepat dan tepat,” kata Bima Arya, Jumat, 28 Januari 2022.
Lebih lanjut Bima menjelaskan, semua level pemerintahan, antar pihak dan mitra harus saling bahu membahu untuk melakukan upaya pencegahan dan penanganan kesehatan serta membangkitkan ekonomi di tingkat bawah.
“Kami akan berkomunikasi dengan Menkeu, Mendagri dan Pak Jokowi terkait dana kelurahan ini. Kami kira pada intinya mengharapkan dana kelurahan kembali lagi seperti beberapa tahun sebelumnya,” jelasnya.
Orang nomor satu di Kota Bogor itu menambahkan, terkait persoalan dana kelurahan telah dibahas saat Rapat Dewan Pengurus APEKSI di Balai Kota Batu, Jawa Timur, Kamis 27 Januari 2022. Sebanyak 18 Wali Kota yang merupakan dewan pengurus, pengawas, dan komisariat hadir dalam rapat tersebut.
Selain soal dana kelurahan, sambungnya Bima, isu-isu yang dibahas dalam rapat antara lain implementasi Sistem Informasi Pembangunan Daerah (SIPD), Sistem Online Single Submission (OSS), Task Force hinga Gugus Tugas COVID-19. Dan juga Perda Persetujuan Bangunan Gedung (PBG) yang dipastikan kehilangan potensi pendapatan daerah.
APEKSI kata Bima, juga merangkum aspirasi anggota yang terdampak dan tergerus pendapatan asli daerah (PAD) mereka terkait kepastian hukum.
“APEKSI akan melakukan advokasi kebijakan spesifik secara intens untuk ini ke pemerintah pusat,” lanjutnya.
Bima juga menyebutkan, pembahasan dalam rapat tak hanya soal isu strategis kebijakan, melainkan penguatan kelembagaan dan organisasi APEKSI, baik secara regional di enam korwil maupun secara nasional. Termasuk ditetapkannya Kota Padang untuk menjadi tuan rumah Rapat Kerja Nasional (Rakernas) APEKSI 2022.
“Terobosan baru dalam acara APEKSI adalah Festival Komunitas Kreatif Kota untuk mengumpulkan ide muda-mudi kreatif di tiap kota, untuk berkolaborasi dengan pemerintah kota terkait pembangunan kota,” pungkasnya. (Irfan Ramadan)
Wali Kota Bogor Bima Arya saat memberikan keterangan kepada awak media. (Irfan Ramadan/Bogordaily.net)